Skripsi

Efektivitas Larutan NaCl Jenuh dengan Gula Jenuh dalam Metode Flotasi untuk Deteksi Telur Cacing Usus = Effectiveness Saturated NaCl and Saturated Sugar Solution in Flotation Method to Detect Intestinal Helminth Eggs.

Flotasi merupakan metode pemeriksaan feses untuk mendiagnosis infeksi cacing usus. Larutan yang dipakai dalam metode flotasi bervariasi. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan sampel feses yang ada di Laboratorium Parasitologi FKUI. Sampel diperiksa dengan metode flotasi larutan gula jenuh dan NaCl jenuh dengan tujuan membandingkan efektivitas kedua larutan. Uji Wilcoxon mendapatkan adanya perbedaan bermakna antara gula jenuh dan NaCl jenuh dalam mendeteksi telur Ascaris lumbricoides (p = 0,002) dan Trichuris trichiura (p = 0,002). Rerata telur yang ditemukan gula jenuh untuk A. lumbricoides ialah 3.346,9/gram dan untuk T. trichiura ialah 149,2/gram. Jika dibandingkan dengan rerata telur yang ditemukan NaCl jenuh ialah 1.385,2/gram untuk A. lumbricoides dan 35,2/gram untuk T. trichiura maka gula jenuh lebih baik dalam mendeteksi telur cacing usus. Hal ini disebabkan berat jenis larutan gula jenuh yang dapat menjangkau kisaran berat jenis telur untuk telur dapat mengapung. Berbeda dengan gula jenuh, NaCl jenuh tidak dapat mengapungkan telur yang berat jenisnya melebihi berat jenis larutan. Oleh karena itu, gula jenuh dapat direkomendasikan untuk dijadikan larutan rutin menggantikan NaCl jenuh dalam pemeriksaan feses metode flotasi.
Kata kunci : Flotasi, NaCl jenuh, gula jenuh, telur cacing usus


Flotation is a method in stool examination to diagnose infection of intestinal helminths. Solutions was used in flotation method vary. This study used cross sectional design with stool samples in Laboratory of Parasitology FKUI. Sampels are examined by flotation of saturated sugar and saturated NaCl with aim of this study was to compare effectiveness both solutions. Wilcoxon test showed significantly different between saturated sugar solution and saturated NaCl solution in detecting eggs of Ascaris lumbricoides (p = 0,002) and Trichuris trichiura (p = 0,002). Mean of eggs that found by saturated sugar for A. lumbricoides was 3.346,9/gram and for T. trichiura was 149,2/gram. If these were compared with mean of eggs that found by saturated NaCl that was 1.385,2/gram for A. lumbricoides and 35,2/gram for T. trichiura, saturated sugar is better than saturated NaCl in detecting eggs of intestinal helminths. It was caused by saturated sugar’s specific gravity can cover range of eggs’ specific gravity so eggs could float. Unlike saturated sugar, saturated NaCl could not float the eggs that have specific gravity more than solution’s specific gravity. Therefore saturated sugar can be recommended to be used as a routine solution replaces saturated NaCl in stool examination flotation method.
Key words : Flotation, saturated NaCl, saturated sugar, eggs of intestinal helminths

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2016
Pengarang

Mikha Eliana Wati - Nama Orang

No. Panggil
S1669FK
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler.,
Deskripsi Fisik
xiii, 31 hlm., 21cm x 30cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
S1669FK
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S1669FKS1669FKPerpustakaan FKUITersedia
No Attachment Data
Image of Efektivitas Larutan NaCl Jenuh dengan Gula Jenuh dalam Metode Flotasi untuk Deteksi Telur Cacing Usus  = Effectiveness Saturated NaCl and Saturated Sugar Solution in 
Flotation Method to Detect Intestinal Helminth Eggs.

Related Collection