Skripsi
Efektivitas Program Kelambu Berinsektisida dalam Menurunkan Prevalensi Malaria di Wilayah Kerja Puskesmas Kori, Sumba Barat Daya = The Effectiveness of Insecticide-Treated Bed Nets (ITNs) Program to Reduce the Prevalence of Malaria in the Working Area of Puskesmas Kori, South West Sumba.
Malaria merupakan penyakit tropis infeksi yang endemis di Indonesia, salah satunya di wilayah kerja Puskesmas Kori, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD). Dalam program pemberantasan malaria, digunakan kelambu berinsektisida untuk mencegah gigitan nyamuk dan pada bulan Desember tahun 2014 warga di wilayah Puskesmas Kori dibagikan kelambu tersebut. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi efektivitas program pembagian kelambu berinsektisida dalam menurunkan prevalensi malaria di wilayah kerja Puskesmas Kori. Penelitian menggunakan desain cross-sectional dengan data sekunder suspek malaria di Puskesmas Kori pada tahun 2014 dan 2015, dianalisis menggunakan SPSS versi 20 dan uji bivariat (chi square). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tahun 2014 terdapat 1445 orang positif malaria dengan prevalensi 4,5% yang terdiri dari P. falciparum 59,9%, P. vivax 38,2%, dan infeksi campur 1,9%. Pada tahun 2015 jumlah positif menurun menjadi 965 orang dengan prevalensi 3%, P. falciparum 49,5%, P. vivax 47,8%, dan infeksi campur 2,7%. Walaupun jumlah penderita malaria vivax dan infeksi campur menurun, prevalensi keduanya naik pada tahun 2015 karena jumlah penderita malaria secara keseluruhan menurun. Uji chi square memberikan nilai p kurang dari 0,001 yang berarti terdapat perbedaan bermakna pada prevalensi malaria sebelum dan sesudah pembagian kelambu. Kesimpulan penelitian ini adalah pemberian kelambu berinsektisida efektif dalam menurunkan prevalensi malaria di wilayah kerja Puskesmas Kori, SBD.
Kata Kunci: kelambu berinsektisida, Puskesmas Kori, malaria falciparum, malaria vivax
Malaria is an infectious tropical disease that remains endemic in Indonesia, especially in East Nusa Tenggara. One of the areas with a high prevalence of malaria is the working area of Puskesmas Kori in Southwest Sumba. One program to reduce malaria prevalence is the distribution of insecticide-treated bednets (ITNs). Puskesmas Kori distributed ITNs in December 2014. This study aims to evaluate the effectiveness of the ITN distribution program in reducing malaria prevalence in the working area of Puskesmas Kori. The study employed a cross-sectional design using secondary data from Puskesmas Kori from 2014 and 2015, analyzed using SPSS version 20 and bivariate chi-square tests. Results showed 1445 people diagnosed with malaria in 2014, with a prevalence of 4.5%, including 59.9% P. falciparum, 38.2% P. vivax, and 1.9% mixed infections. In 2015, the number of positive cases decreased to 965, with a prevalence of 3%, comprising 49.5% P. falciparum, 47.8% P. vivax, and 2.7% mixed infections. Although the number of P. vivax and mixed infection cases decreased, their prevalence increased due to the overall reduction in malaria cases in 2015. The chi-square test yielded p less than 0.001, indicating a significant difference in malaria prevalence before and after ITN distribution. The study concluded that ITN distribution effectively reduced malaria prevalence in the working area of Puskesmas Kori.
Keywords: insecticide-treated bednets (ITNs), Puskesmas Kori, malaria falciparum, malaria vivax
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2016
- Pengarang
-
Didit Fathurrahman - Nama Orang
Saleha Sungkar - Nama Orang - No. Panggil
-
S16040FK
- Penerbit
- Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler., 2016
- Deskripsi Fisik
-
x, 27 hlm., 21 cm x 30 cm
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
S16040FK
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
-
| S16040FK | S16040FK | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi