Tesis

Faktor risiko luaran spasme infantil = The risk factor outcome of infantile spasm.

Latar belakang: Spasme infantil (SI) sering dikaitkan dengan kejang yang sulit terkontrol dan timbulnya disabilitas intelektual yang berat. Pengobatan SI dengan ACTH saat ini di Indonesia sangat terbatas. Data mengenai karakteristik, penggunaan terapi, dan luaran jangka pendek berupa bebas spasme, resolusi gambaran EEG, dan angka kekambuhan pasien SI belum terdata dengan baik. Tujuan: (1) Mengetahui insidens pasien SI. (2) Mengetahui karakteristik pasien SI. (3) Mengetahui karakteristik luaran jangka pendek pasien SI berdasarkan jenis terapi yang didapat. (4) Mengetahui faktor risiko luaran SI.(5) Membandingkan angka event free survival pasien SI berdasarkan jenis terapi yang didapat. Metode: Penelitian kohort retrospektif dilakukan pada pasien SI usia 0-2 tahun yang datang ke Poliklinik Neurologi Departemen Ilmu Kesehatan Anak RSCM dari bulan Januari 2010 hingga Desember 2015. Pengambilan data dilakukan denganmelihat data rekam medis dan wawancara kepada orangtua. Faktor- faktor yang dianggap berpengaruh dianalisis secara multivariat. Hasil: Insidens SI selama 2010-2015 86 pasien. Pada analisis bivariat, didapatkan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap luaran tidak bebas kejang adalah klasifikasi simptomatik (p=0,039; RR 0,67; IK 95% 0,51-0,88), respon awal yang baik terhadap terapi awal (p

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2016
Pengarang

Riski Muhaimin - Nama Orang
RA Setyo Handryastuti - Nama Orang
Sudung O. Pardede - Nama Orang

No. Panggil
T 16 266 FK
Penerbit
Jakarta : Program Studi Ilmu Kesehatan Anak.,
Deskripsi Fisik
xvi, 53 hlm., 21cm x 30cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T16266FKT16266FKPerpustakaan FKUITersedia
Image of Faktor risiko luaran spasme infantil = The risk factor outcome of infantile spasm.

Related Collection