Tesis
Perbandingan Kadar GFAP dan HSP27 Plasma Laki-Laki Dewasa Muda Pada Durasi Latihan Fisik Aerobik Akut Intensitas Sedang Yang Berbeda = Comparison between GFAP and HSP27 plasma concentrations in Young adults on Different Moderate-Intensity Acute Aerobic Exercise duration.
Latihan fisik berpengaruh terhadap plastisitas sinaps yaitu dalam interaksi neuron-glia. Astrosit adalah sel glia yang paling berperan dalam plastisitas sinaps. Penelitian ini menggunakan kadar glial fibrillary acidic protein (GFAP) dan heat shock protein 27 (HSP27) plasma sebagai parameter aktivitas astrosit yang diinduksi latihan fisik. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan durasi latihan fisik aerobik intensitas sedang (10 menit vs 30 menit) terhadap kadar GFAP dan HSP27 plasma pada orang dewasa muda sehat. Penelitian eksperimental ini mengunakan desain kontrol diri sendiri. Mahasiswa kedokteran usia dewasa muda (n=22) dibagi dalam dua kelompok perlakuan, kelompok pertama mengunakan perlakuan sepeda statis intensitas sedang dengan durasi 10 menit dan kelompok yang lain mengunakan perlakuan sepeda statis intensitas sedang dengan durasi 30 menit. Uji sepeda statis dilakukan selama 1 hari. Sebelum dan sesudah uji sepeda statis dilakukan pengambilan darah. Kadar GFAP dan HSP27 plasma diukur dengan enzyme-linked immunosorbent assays (ELISA). Kadar GFAP plasma menurun bermakna pada kelompok yang mendapat latihan fisik aerobik intensitas sedang durasi 30 menit (p
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2015
- Pengarang
-
Robert Stefanus - Nama Orang
Radiana Dhewayani Antarianto - Nama Orang
Sophie Yolanda - Nama Orang - No. Panggil
-
T 15 227 FK
- Penerbit
- Jakarta : S2 Program Studi Ilmu Biomedik., 2015
- Deskripsi Fisik
-
xvii, 124 hlm.; 20 x 29 cm
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
NONE
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
-
T15227FK | T15227FK | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi