Skripsi

The Trend of Diarrhea in Kodi and Kodi Utara Subdistricts, Sumba Barat Daya District, Year 2013 and Its Related Factors = Trend Diare di Kecamatan Kodi dan Kodi Utara, Kabupaten Sumba Barat Daya Tahun 2013 dan Faktor-Faktor Terkait.

Diarrhea is one of the most frequent diseases occur globally, including Indonesia, with mostly infected children under five years old. In East Indonesia, incidence of diarrhea is quite high, including Nusa Tenggara Timur (NTT). Sumba Barat Daya (SBD) is one of area in NTT with limited water sources, including Kodi and Kodi Utara subdistricts. Kodi has river that is accessible for the population, while Kodi Utara has no clean water sources. This becomes one of the risk factors of diarrhea besides age. The purpose of this study was to know the trend and prevalence of diarrhea in 2013, and its relation with age and the availability of water sources Kodi and Kodi Utara, SBD district. This study used cross sectional design using secondary data taken from local health service of SBD. This study found that number of diarrhea cases in 2013 in the two subdistricts were fluctuated, with the highest cases belonged to population less than five years old. Prevalence of diarrhea in Kodi Utara (1.76%) was higher than in Kodi (1.68%). Analytical test using chi square showed that prevalence of diarrhea in the two subdistricts was significantly related to age (p0.05). In conclusion, prevalence of diarrhea in Kodi and Kodi Utara was related to age, however it was not related with availability of water sources.
Keywords: diarrhea, prevalence of diarrhea, clean water sources, Kodi, Kodi Utara, Sumba Barat Daya


Diare adalah penyakit tersering di dunia, termasuk Indonesia, yang sering menyerang anak di bawah usia lima tahun. Di Indonesia bagian timur, jumlah kejadian diare cukup tinggi, termasuk di Nusa Tenggara Timur (NTT). Sumba Barat Daya (SBD) adalah daerah di NTT dengan sumber air yang terbatas, termasuk kecamatan Kodi dan Kodi Utara. Kodi memiliki sungai yang mudah diakses oleh penduduknya, sedangkan Kodi Utara tidak memiliki sumber air bersih. Hal ini menjadi salah satu faktor yang menyebabkan diare, selain faktor usia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui trend dan prevalensi diare tahun 2013, serta hubungannya dengan usia dan ketersediaan sumber air di kecamatan Kodi dan Kodi Utara, Kabupaten SBD. Penelitian menggunakan desain potong lintang dengan menggunakan data sekunder yang diambil dari Dinas Kesehatan (DinKes) SBD. Dari penelitian ini didapatkan bahwa jumlah kasus diare tahun 2013 di kedua kecamatan berfluktuasi, dengan jumlah kasus terbanyak pada usia kurang dari lima tahun. Prevalensi diare di Kodi Utara (1.76%) lebih tinggi dibandingkan Kodi (1.68%). Analisis dengan uji chi square menunjukkan bahwa prevalensi diare di kedua kecamatan berhubungan secara signifikan dengan usia (p0.05). Disimpulkan bahwa prevalensi diare di Kodi dan Kodi Utara berhubungan dengan usia, namun tidak berhubungan dengan ketersediaan sumber air.
Kata kunci: diare, prevalensi diare, sumber air bersih, Kodi, Kodi Utara, Sumba Barat Daya

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2015
Pengarang

Cara Tasya Handita - Nama Orang
Saleha Sungkar - Nama Orang

No. Panggil
S 15 018 FK
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 KKI.,
Deskripsi Fisik
viii, 28 hlm.; 20 x 29 cm
Bahasa
English
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
S 15 018 FK
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S15018FKS 15 018 FKPerpustakaan FKUITersedia
Image of The Trend of Diarrhea in Kodi and Kodi Utara Subdistricts, Sumba Barat Daya District, Year 2013 and Its Related Factors = Trend Diare di Kecamatan Kodi dan Kodi Utara, Kabupaten Sumba Barat Daya Tahun 2013 dan Faktor-Faktor Terkait.

Related Collection