Skripsi

Proporsi Ketuban Pecah Dini di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Tahun 2011 dan Hubungannya dengan APGAR Score = Proportion of Premature Rupture of Membranes in RSUPN Cipto Mangkunkusumo in 2011 and Its Relationship with APGAR Score.

Ketuban pecah dini (KPD) menempati peringkat ke-11 dari 20 penyebab morbiditas pada ibu melahirkan di dunia. Kasus KPD di Indonesia mencapai 10% dari jumlah kelahiran dan berpotensi untuk meningkatkan morbiditas dan mortalitas neonatal. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi karakteristik sosiodemografi pasien di rumah sakit Cipto Magunkusumo (RSCM), prevalensi KPD di RSCM, serta hubungannya dengan APGAR score buruk bayi yang dilahirkan. Desain yang digunakan adalah studi potong lintang dengan menggunakan data rekam medis pasien Departemen Obstetri dan Ginekologi RSCM tahun 2011 (n=2171). Proporsi kasus KPD di RSCM diketahui sebesar 25% serta APGAR score buruk menit 1 sebesar 11% dan menit 5 sebesar 3,3%. Hasil uji Chi-square menunjukkan tidak ada perbedaan proporsi APGAR score buruk secara bermakna antara kelompok KPD dan tanpa KPD, yakni p=0,477 untuk menit 1 dan p=0,332 untuk menit 5. Disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara ibu melahirkan dengan KPD dengan APGAR score buruk menit 1 dan menit 5 bayi yang dilahirkan.
Kata kunci: Ketuban Pecah Dini, APGAR score, RSCM , 2011


Premature rupture of membranes (PROM) is the 11 th rank out of 20 most common causes of death during labor. PROM cases affect 10% labor in Indonesia and increase morbidity and mortality of neonates. The aim of this study was to achieve information about sociodemographic characteristics of obstetric patients, prevalence of PROM, and relationship between PROM and low APGAR score in RSCM in 2011. The method of this study was cross sectional using data obtained from all medical records of patients in Obsteric and Gynecology Department RSCM in 2011 (n= 2171). From this study, we obtained the proportion of PROM in RSCM in 2011 was 25% while proportion of low minute-1 APGAR score was 11% and low minute-5 APGAR score was 3,3%. Data analysis using Chi-square test showed there was no significant difference of PROM and low APGAR score in minute 1 (p=0,477) and minute 5 (p=0,332). In conclusion, there is no relationship between PROM and low APGAR score in minute 1 and minute 5 of neonates. Keywords: Premature Rupture of Membranes, APGAR score, RSCM, 2011

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2015
Pengarang

Fildzah Hilyati - Nama Orang
Isabella Kurnia Liem - Nama Orang

No. Panggil
S 15 040 FK
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler.,
Deskripsi Fisik
xii, 31 hlm.; 20 x 29 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
S 15 040 FK
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S15040FKS 15 040 FKPerpustakaan FKUITersedia
Image of Proporsi Ketuban Pecah Dini di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Tahun 2011 dan Hubungannya dengan APGAR Score = Proportion of Premature Rupture of Membranes in RSUPN Cipto Mangkunkusumo in 2011 and Its Relationship with APGAR Score.

Related Collection