Skripsi

Evaluasi Potensi Antiviral Ekstrak Daun Ficus pandurata terhadap Virus Dengue secara In Vitro pada Sel Huh7it-1 = The Evaluation of Ficus pandurata Leaf Extract as An Antiviral towards Dengue Virus in Vitro Using Huh7it-1 Cells.

Infeksi virus dengue (DENV) merupakan masalah kesehatan di Indonesia karena angka mortalitas yang tinggi. Sampai saat ini, belum ditemukan antiviral yang efektif terhadap DENV. Ekstrak alami, termasuk Ficus pandurata, diduga memiliki efek antiviral, aman untuk tubuh, mudah didapatkan, dan dengan harga murah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi antiviral ekstrak Ficus pandurata terhadap DENV dengan mencari konsentrasi inhibisi (IC50), konsentrasi sitotoksik (CC50), dan indeks selektivitas (SI). Penelitian dilakukan secara in vitro menggunakan galur sel hati manusia (huh7it-1) yang diinfeksikan dengan DENV-2 New guinea C (NGC), dan ditambahkan ekstrak Ficus pandurata dengan enam variasi dosis. Untuk mendapat nilai CC50 digunakan MTT assay, sedangkan Focus Assay digunakan untuk mendapatkan nilai IC50. Data diolah dengan program SPSS versi 21.0 dan dianalisis dengan uji T tidak berpasangan dan one-way Anova. Didapatkan hasil berupa nilai IC50 sebesar 31,3 µg/mL, CC50 sel tidak terinfeksi sebesar 264,7 µg/mL, dan SI sebesar 8,5. Pada uji T tidak berpasangan didapatkan perbedaan persentase infektivitas bermakna (p