Skripsi

Kadar Seng Serum dan Hubungannya dengan Asupan Seng dalam Diet Ibu Hamil Trimester Satu di Jakarta Tahun 2015 = Zinc Serum Level and Its Correlation with Zinc Intake in First Trimester Pregnant Women in Jakarta, 2015.

Saat hamil terjadi peningkatan kebutuhan berbagai mikronutrien salah satunya adalah seng. Asupan seng yang adekuat selama kehamilan berperan dalam kesehatan janin. Namun, defisiensi seng sebagai akibat dari asupan yang tidak adekuat atau bioavailabilitas seng yang rendah masih menjadi masalah bagi negara berkembang seperti Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan antara asupan seng dalam diet dengan kadar seng serum ibu hamil trimester satu dalam rangka menurunkan angka defisiensi seng di Indonesia. Penelitian ini menggunakan studi potong lintang dengan jumlah subjek penelitian adalah 62 ibu hamil trimester satu dipilih melalui simple random sampling. Dari penelitian ini diperoleh nilai media asupan seng pada ibu hamil trimester satu adalah 2.26 (0.3-51.8) mg/hari. Sebanyak 90.3% subjek penelitian tidak memenuhi asupan seng sesuai rekomendasi AKG. Nilai median kadar seng serum ibu hamil trimester satu dalam penelitian ini adalah 61.29 (39.0-102.0) ug/dL. Terdapat korelasi negatif lemah dan bermakna secara statistik antara kadar seng serum dan asupan seng dalam diet ibu hamil trimester satu (r = -0.266, p = 0.037). Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kadar seng serum perlu dipertahankan dalam interval normal, antara lain dengan kecukupan asupannya dari makanan dan suplementasi, khususnya selama masa kehamilan.
Kata kunci: kehamilan, trimester satu, asupan seng, kadar seng serum.


There is an increasing need in micronutrient including zinc as adequate zinc intake plays role in fetal health. Nevertheless, zinc deficiency as a result of insufficient intake or low bioavailability is a problem in developing countries including Indonesia. This research observe the association between zinc intake and the serum level of zinc in first trimester pregnancy with the goal to reduce zinc deficiency in Indonesia. There are 62 subjects of first trimester pregnant women and this study is done using cross-sectional design with simple random sampling. It is found that the median of zinc intake in first trimester pregnant women is 2,26 (0,3-51,8) mg/day. This research found that 90,3% of subjects did not fulfill the recommended dietary allowances for zinc intake. The median serum level of zinc in first trimester pregnant women is 61,29 (39,0-102,0) ug/dL. There is weak inverse correlation that is significant statistically between zinc serum level and zinc intake in first trimester pregnant women (p = 0,037, r = -0,266). It is concluded that zinc serum level must be maintained in the normal interval, such as an adequate intake and supplementation, especially during pregnancy.
Keywords: pregnancy, first trimester, zinc intake, zinc serum level

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2015
Pengarang

Rishka Purniawati - Nama Orang
Saptawati Bardosono - Nama Orang

No. Panggil
S15118FK
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler.,
Deskripsi Fisik
xv, 41 hlm.; 20 x 29 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
S15118FK
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S15118FKS15118FKPerpustakaan FKUITersedia
Image of Kadar Seng Serum dan Hubungannya dengan Asupan Seng dalam Diet Ibu Hamil Trimester Satu di Jakarta Tahun 2015 = Zinc Serum Level and Its Correlation with Zinc Intake in First Trimester Pregnant Women in Jakarta, 2015.

Related Collection