Tesis

Faktor yang Berhubungan dengan Kefatalan Cedera Kasus Kecelakaan Kerja di Tempat Kerja yang ditangani di Instalasi Gawat Darurat RSUPN Dr.Cipto Mangunkusumo Jakarta = Factor that Associated with Injury Fatality of Workplace Accident Cases that Treated in Emergency Department of Dr. Cipto Mangunkusumo Hospital Jakarta

Latar Belakang: Jumlah kecelakaan kerja yang masih tinggi dan belum ada studi
epidemiologi kasus kecelakaan kerja yang ditangani Instalasi Gawat Darurat
Rumah Sakit di Indonesia. Penelitian ini untuk mengetahui distribusi kasus
kecelakaan kerja di tempat kerja yang ditangani di Instalasi Gawat Darurat
RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta dan faktor di tempat kerja yang
berhubungan dengan kefatalan cedera.

Metode: Desain penelitian yang digunakan cross-sectional dengan cara
wawancara dan data sekunder status rekam medis. Didapatkan 131 sampel dengan
convenient sampling dari 23 April sampai dengan 16 Desember 2013. Analisis
yang digunakan univariat, bivariat menggunakan uji Chi-Square dan Exact
Fisher’s Test serta analisis multivariat regresi logistik. Variabel yang diteliti
faktor sosiodemografi, riwayat kecelakaan kerja sebelumnya, waktu terjadinya
kecelakaan, perilaku kerja tidak aman, kondisi fisik pekerja tidak aman,
lingkungan kerja tidak aman dan kinerja manajemen keselamatan tidak aman.

Hasil: Distribusi berdasarkan klasifikasi kecelakaan kerja didapatkan jenis
kecelakaan terbanyak adalah tertumbuk atau terkena benda, penyebab kecelakaan
terbanyak adalah mesin, sifat luka terbanyak adalah luka superfisial, lokasi luka
terbanyak adalah ekstremitas atas, bidang pekerjaan terbanyak adalah bidang
konstruksi dan pemeliharaan gedung serta jenis pekerjaan terbanyak adalah
kelompok pekerja kasar. Persentase cedera fatal 7,6 % dari 131 kasus kecelakaan
kerja di tempat kerja. Faktor sosiodemografi pekerja bukan formal didapatkan
mempunyai resiko 12 kali mengalami cedera fatal dibanding pekerja formal.
Adapun faktor sosiodemografi lain, riwayat kecelakaan kerja sebelumnya, waktu
terjadinya kecelakaan, perilaku kerja tidak aman, kondisi fisik pekerja tidak aman,
lingkungan kerja tidak aman dan kinerja manajemen keselamatan tidak aman
didapatkan tidak berhubungan bermakna dengan kefatalan cedera.

Kesimpulan: Faktor utama yang berhubungan dengan kefatalan cedera kasus
kecelakaan kerja di tempat kerja adalah pekerja bukan formal.

Kata kunci: instalasi gawat darurat; kefatalan cedera; kecelakaan kerja di tempat
kerja


Background: The number of workplace accident still high and epidemiological
study about workplace accident cases that treated in emergency department in
Indonesia has not yet been available. This study is to determine workplace
accident cases that was treated in emergency department of Dr. Cipto
Mangunkusumo Hospital distribution and association between workplace factors
with injury fatality.

Methods: Research design was cross-sectional with interview and secondary data
from medical records. Sample size was obtained 131 through convenient sampling
from April 23 to December 16, 2013. Analysis that conducted are univariate
analysis, bivariate analysis using Chi-square and Fisher's Exact Test and
multivariate analysis using logistic regression. Variables that examined were
sociodemographic factors, history of previous workplace accident, the time of the
accident, unsafe acts, unsafe conditions, unsafe management performance,
physical condition of the workers.

Results: Distribution of workplace accident classification showed the highest
number of workplace accident type was striking against or struck by objects,
agency type was machine, injury nature type was superficial wound, injury bodily
location type was upper limb, job field type was construction and occupation type
was blue-collar workers. Percentage of fatal injury was 7.6 % from 131 workplace
accidents and non-formal workers have 12 times risk of fatal injury than formal
workers. The other sociodemographic factors, history of previous work accident,
the time of the accident, unsafe acts, unsafe conditions, unsafe management
performance, physical condition of the workers were found no significant
relationship with the fatality injury.

Conclusion: Main factor that associated with injury fatality of workplace accident
is non-formal workers.

Keywords: emergency department; fatalit y injury; workplace accident

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2015
Pengarang

Agustina Puspitasari - Nama Orang
Retno Asti Werdhani - Nama Orang
Ambar W. Roestam - Nama Orang

No. Panggil
T 15028 FK
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Spesialis Kedokteran Okupasi.,
Deskripsi Fisik
xiv, 92 hlm, 21 x 29 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T15028FKT15028FKPerpustakaan FKUITersedia
Image of Faktor yang Berhubungan dengan Kefatalan Cedera Kasus Kecelakaan Kerja di Tempat Kerja yang ditangani di Instalasi Gawat Darurat RSUPN Dr.Cipto Mangunkusumo Jakarta = Factor that Associated with Injury Fatality of Workplace Accident Cases that Treated in Emergency Department of Dr. Cipto Mangunkusumo Hospital Jakarta

Related Collection