Tesis

Tumor Ovarium Borderline di RSCM dan Kesintasannya = Borderline Ovarian Tumor in Cipto Mangunkusumo Hospital and It’s Survival

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesintasan tumor ovarium borderline di
RSUPN Ciptomangunkusumo. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil data
pasien yang didiagnosis dan dilakukan pembedahan di Departemen Obstetri dan
Ginekologi RSCM pada periode Januari 2008-Desember 2010 dengan hasil
histopatologi tumor ovarium borderline, di follow up untuk mengetahui kesintasan
selama 5 tahun. Kami mendapatkan subyek penelitian berjumlah 42 orang.
Didapat kesintasan tumor ovarium borderline 97,6%. Pada penelitian ini faktor
umur, paritas, riwayat keluarga, kontrasepsi oral, CA 125, asites, dan tindakan
pembedahan didapatkan tidak mempunyai hubungan yang konsisten dengan
tumor ovarium borderline. Jenis histopatologi yaitu tumor ovarium borderline
serosum dan tatalaksana pembedahan tanpa dilanjutkan tindakan kemoterapi
mempengaruhi kesintasan tumor ovarium borderline di RSCM dengan nilai
p = 0,000 dan p = 0,001. Kesintasan 5 tahun penderita tumor ovarium borderline
yang ditatalaksana di RSCM cukup baik. Tatalaksananya dititikberatkan pada
pasien dengan jenis histopatologi serosum karena faktor ini mempengaruhi
kesintasan 5 tahun pasien tumor ovarium borderline dan tanpa tindakan lanjutan
kemoterapi hasilnya cukup baik.


The aim of this paper is to determine survival of ovarian borderline tumors in
Cipto Mangunkusumo Hospital. This research was undergone by using patient’s
medical record that diagnosed and surgery at Department of Obstetrics and
Gynaecology Ciptomangunkusumo Hospital on January 2008-December 2010
with a borderline ovarian tumor histopathology results, in the follow-up to
determine the survival rate for 5 years. The study gained 42 patients. Borderline
ovarian tumor survival results obtained for 97.6%. In this study, age, parity,
family history and oral contraceptive, CA 125, surgery, ascites have no consistent
relationship with a borderline ovarian tumor’s survival. Histopathology and
chemotherapy have consistent relationship with p = 0,000 and p = 0,001. Five
years survival of patients with borderline ovarian tumors were administered in
Ciptomangunkusumo Hospital is good. It is important to pay attention to
histopathology result and patient have a good survival without chemotherapy.

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2014
Pengarang

Serida Aini - Nama Orang
ANDRIJONO - Nama Orang
Budiningsih Siregar - Nama Orang

No. Panggil
T14459fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Obstetri dan Ginekologi.,
Deskripsi Fisik
xiv, 60 hlm, 21 x 29 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
T14459fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T14459fkT14459fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Tumor Ovarium Borderline di RSCM dan Kesintasannya = Borderline Ovarian Tumor in Cipto Mangunkusumo Hospital  
and It’s Survival

Related Collection