Tesis

Penilaian Subyektif Bekas Luka Horizontal Pada Operasi Bibir Sumbing Dengan Tehnik Millard

Latar Belakang: Terdapat kontradiksi opini mengenai bekas luka operasi bibir
sumbing di sentra kami. Tujuan dari studi ini adalah menilai secara subyektif
penampakan dari bekas luka horizontal pasca operasi bibir sumbing dengan
menggunakan tehnik Millard.
Material and Methods: Studi ini menilai tingkat kepuasan secara subyektif bekas
luka horizontal jangka panjang pada satu grup yang terdiri dari 30 pasien di rumah
sakit Cipto Mangunkusumo. Analisa ini berhubungan dengan bekas luka yang
tampak 6 bulan – 2 tahun pasca operasi. Satu orang keluarga pasien dan satu orang
dokter bedah plastik menilai 30 foto pasien dengan menggunakan Visual Analog
Scale (VAS). Studi ini juga menilai korelasi dari perbedaan nilai VAS antara kedua
penilai.
Hasil: Berdasarkan hasil studi, VAS dari 30 sampel, dua puluh sembilan nilai (96%)
dari dokter bedah plastik menyatakan puas dan semua nilai (100%) dari keluarga
pasien menyatakan puas. Nilai korelasi antara penilaian keluarga pasien dan dokter
bedah plastik adalah 0.603 dan memiliki nilai p 0.00, yang berarti memiliki korelasi
yang kuat dan memiliki nilai statistik yang signifikan.
Kesimpulan: Bekas luka horizontal pasca operasi bibir sumbing menggunakan
tehnik Millard dinilai memuaskan bagi dokter bedah plastik maupun keluarga pasien
dan dapat membantu dalam mempertimbangkan untuk mempertahankan
penggunaan tehnik Millard atau memilih tehnik lain tanpa bekas luka horizontal.


Background: There’s contradiction opinion about the result of the horizontal scars
after cleft lip surgery in our center. The aim of this study is to subjectively assess the
resultant horizontal scar appearance after Millard technique on cleft lip repair.
Material and Methods: This series assessed the level of satisfaction in long term
horizontal scar results from a subjective point of view on one groups of 30 patients in
Cipto Mangunkusumo hospital. The analysis related essentially to the residual scar of
6 months - 2 years after the surgery. One patients parent and one plastic surgeon
assess 30 patients photographs using visual analog scale (VAS). This study also to
test the correlation in VAS scores difference between the two evaluators.
Result: Based on the study, the VAS score taken from 30 samples, twenty-nine score
(96%) indicate “Satisfy” in plastic surgeon assessments and all score (100%) indicate
“Satisfy” in patient parent assessments. The correlations of the patient parent and
plastic surgeon assessment is 0.603 and has a p value 0.00, which has a strong
correlation and statistically significant results.
Conclusion: The resultant horizontal scar after cleft lip surgery using Millard
technique is deemed satisfactory for the plastic surgeon and patients parent, it will
help the plastic surgeons in determining whether to keep performing the Millard
technique or to adopt another technique with no horizontal scar.

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2014
Pengarang

Ratna Rayeni Natasha - Nama Orang
Kristaninta Bangun - Nama Orang
Parintosa Atmodiwirjo - Nama Orang

No. Panggil
T14388fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Ilmu Bedah Plastik.,
Deskripsi Fisik
xiii, 30 hlm; 20x29cm
Bahasa
English
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
T14388fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T14388fkT14388fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Penilaian Subyektif Bekas Luka Horizontal Pada Operasi Bibir Sumbing Dengan Tehnik Millard

Related Collection