Tesis

Studi eksperimental potensi efek hemostasis hydrofiber pada luka dermis dalam

Pendahuluan:
Hydrofiber merupakan balutan yang memiliki kemampuan absorbsi, dan
memberikan suasana lembab yang baik untuk penyembuhan dan epitelisasi luka.
Hydrofiber sendiri sering diduga memiliki kemampuan hemostasis mengingat
kemiripan strukturnya dengan alginate. Penelitian ini bertujuan untuk melihat
kemampuan hemostasis pada hydrofiber.
Metode:
Studi eksperimental in vitro dan in vivo menggunakan control dan randomisasi
dilakukan pada 7 ekor tikus (invitro) dan 14 ekor tikus (invivo) Rattus novergicus
strain Sprague-Dawley yang sehat dengan berat 200-300 gram. Pada penelitian
invitro didapatkan 32 sampel darah 1cc yang dibagi menjadi 2 kelompok grup
dimana pada 16 sampel kelompok perlakuan ditambahkan 5mg hydrofiber. Waktu
koagulasi dihitung dan dianalisis menggunakan independent t-test. Pada penelitian
invitro subjek dikelompokkan menjadi 3 grup @9buah luka dan ditutup dengan
dressing hydrofiber, alginate ataupun kassa lembab NaCl. Selisih berat darah yang
diserap tiap balutan dihitung dan dianalisis menggunakan uji Kolmogorv smirnov,
sedangkan selisih luas area perdarahan dihitung dengan uji Anova (p