Tesis

Korelasi Antara Resistensi Insulin dengan Derajat Stenosis Arteri Koroner = Correlation of Insulin Resistance with Severity of Coronary Artery Stenosis

Latar belakang: Penyakit jantung koroner (PJK) merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia. Diluar dari faktor risiko konservatif yang sudah diketahui berhubungan PJK ternyata didapatkan pula sejumlah faktor non konservatif yang berhubungan dengan PJK, salah satu faktor risiko yang paling menonjol adalah resistensi insulin. Data penelitian yang melihat peranan dan hubungan antara resistensi insulin dengan kejadian dan beratnya PJK masih menjadi kontrovesi, dimana sejumlah penelitian menunjukkan hasil yang bertentangan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran nilai resistensi insulin pada pasien PJK dan tersangka PJK yang menjalani angiografi koroner dan korelasi antara resistensi insulin dengan beratnya PJK, yang dinilai dengan derajat stenosis arteri koroner. Metode: Resistensi insulin dinilai dengan menggunakan HOMA IR sedangkan beratnya derajat stenosis koroner dinilai dengan sistem skoring dari Gensini. Hasil: Sebanyak 39 subyek yang menjalani angiografi koroner karena PJK dan tersangka PJK mengikuti penelitian ini. Nilai HOMA IR pada penelitian ini tidak mengikuti distribusi normal, dengan nilai median 4,63 (0,73 – 26,9). HOMA IR menunjukkan korelasi yang bermakna dengan beratnya derajat stenosis arteri koroner dengan arah korelasi positif dan kekuatan korelasi sedang (r: 0,44, p < 0,05). Korelasi ini tetap bermakna meskipun telah dilakukan penyesuaian dengan sejumlah variabel perancu. Kesimpulan: Terdapat korelasi bermakna antara resistensi insulin dengan beratnya PJK yang dinilai dengan Gensini skor.



Background: Coronary Artery Disease (CAD) is one of the leading cause of death in the world. Beside common traditional risk factor of CAD apparently there are some non conservative risk factor that correlate with CAD, and the prominent one is insulin resistance. There is a controversy and conflicting report regarding the data about role and correlation of insulin resistance with severity of CAD. Aim: To investigate clinical pattern of insulin resistance in CAD and suspected CAD patient who undergo coronary angiography, To investigate correlation of insulin resistance with severity of CAD by measuring degree of coronary stenosis Methods: Insulin resistance is measured by HOMA IR while CAD severity is measured by Gensini scoring system Results: A total 39 patient undergo coronary angiography due CAD or suspected CAD were included in this trial. The HOMA IR value in this trial was not in normal distribution, with median value 4,63 (0,73 – 26,9). HOMA IR showed significant correlation with CAD severity with positif correlation and medium correlation strength (r: 0,44, p < 0,05). This correlation was still statisticaly significant after adjustment for confounding factor. Conclusion: There was significant correlation of insulin resistance with CAD severity measured by Gensini score.

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2014
Pengarang

DIDI KURNIADHI - Nama Orang
Sally Aman Nasution - Nama Orang
Hamzah Shatri - Nama Orang
Dante Saksono H - Nama Orang

No. Panggil
T14231fk
Penerbit
Jakarta : PPDS Sp-2 Ilmu Penyakit Dalam.,
Deskripsi Fisik
30 cm ; 45
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
T14231fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T14231fkT14231fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Korelasi Antara Resistensi Insulin dengan Derajat Stenosis Arteri Koroner = Correlation of Insulin Resistance with Severity of Coronary Artery Stenosis

Related Collection