Text

Perbedaan transmisi vertikal anak dari ibu hamil HIV positif pada Prevention Maternal to Child Transmission (PMTCT) tidak lengkap dengan lengkap di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Januari 2010-Februari 2012 = Differences in vertical transmission in the incomplete and complete PMTCT program in HIV-infected women in Cipto Mangunkusumo Hospital from January 2010 to February 2012.

Tujuan : Telah diketahuinya PMTCT sebagai cara menurunkan angka transmisi vertikal ibu hamil HIV ke anaknya. Sejauh mana langkahlangkah PMTCT yang dilakukan di RSCM adalah dengan melihat luarannya yaitu status Human Immunodeficiency Virus (HIV) pada anak. Oleh karena itu kami mencari adanya perbedaan transmisi vertikal pada anak dari ibu hamil HIV positif pada PMTCT tidak lengkap dengan lengkap serta faktor-faktor yang mempengaruhi. Metode : Ini merupakan penelitian Kohort retrospektif dengan mengambil data dari rekam medis dan/atau menghubungi ibu dengan HIV dan anaknya dari Januari 2010-Februari 2012, secara retrospektif diambil. Dikumpulkan karakteristik dari para subjek, program PMTCT yang didapat dan faktor-faktor risiko sesuai dengan literatur sebelumnya yang mempengaruhi transmisi vertikal. Hasil : Terdapat 75 ibu hamil dengan HIV positif namun hanya 54 pasang ibu-anak (72%) dengan data yang lengkap. Pada 27 ibu hamil yang mendapat PMTCT lengkap tidak ditemukan transmisi vertikal, sedangkan pada 27 ibu hamil lainnya dengan PMTCT tidak lengkap ditemukan 7 anak positif HIV. Dengan regresi logistik didapatkan hanya ketuban pecah ≥ 4 jam yang menjadi faktor risiko terjadinya transmisi vertikal (p 0.001, RR 64.5, CI 95% 6.14-677.6, uji regresi logistik). Simpulan : Terdapat perbedaan bermakna antara PMTCT tidak lengkap dan lengkap dan dengan melakukan PMTCT lengkap dapat memberikan efek protektif terhadap terjadinya transmisi vertikal sebesar 25.9% (RR 0.741).
Kata kunci : HIV, PMTCT, transmisi vertikal.


Objective : PMTCT program has been known as a way to decrease the rate of vertical transmission of HIV pregnant women to their children. The extent to which the steps are performed in the RSCM was to look at the HIV status in their children. Therefore this study analyzed any differences on vertical transmission in group with incomplete program and group with complete program as well as the factors influencing completion. Methods : This was a retrospective cohort study performed by data collection from medical records and / or interviews with the HIV-infected women from January 2010-February 2012. Variables analyzed were characteristics of the subjects, applied PMTCT program and risk factors that affect transmission. Result : Seventy-five pregnant women with HIV-positive were initially recruited, but 21 subjects were excluded due to incomplete medical record. In first group (n=27) who received complete PMTCT, the vertical transmission were not found, while the second group (n=27) with incomplete PMTCT, seven children were HIV- positive. Rupture of membrane lasted for more than 4 hours was the only significant risk factor for vertical transmission (p 0.001, RR 64.5, CI 95% 6.14-677.6, logistic regression test). Conclusion : There was a significant difference between complete and incomplete PMTCT program. Complete PMTCT program may provide protective effect against the occurrence of vertical transmission of 25.9% (p 0.010, RR 0.741, CI 95% 0.593-0.926, Fisher’s test).
Key words : HIV, PMTCT, vertical transmission

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2013
Pengarang

Sitti Fausihar - Nama Orang
Yudianto Budi Saroyo - Nama Orang

No. Panggil
T13379fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Obstetri dan Ginekologi.,
Deskripsi Fisik
xiv, 63 hal., lamp. 4
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
T13379fkT13379fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Perbedaan transmisi vertikal anak dari ibu hamil HIV positif pada Prevention Maternal to Child Transmission (PMTCT) tidak lengkap dengan lengkap di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Januari 2010-Februari 2012 = Differences in vertical transmission in the incomplete and complete PMTCT program in HIV-infected women in Cipto Mangunkusumo Hospital from January 2010 to February 2012.

Related Collection