Skripsi

Prevalensi Infeksi Trichomonas vaginalis pada Pekerja Seks Komersial (PSK) di Beberapa Wilayah di Jakarta dan Tangerang Tahun 2008: Hubungan antara Infeksi Trichomonas vaginalis dengan Status Pendidikan. = Prevalence of Trichomonas vaginalis Infection in Commercial Sex Workers in Some Regions in Jakarta and Tangerang in 2008: Relationship among Trichomonas vaginalis Infection with Educational Level.

Trikomoniasis merupakan infeksi menular seksual yang sering terjadi pada wanita. Trikomoniasis disebabkan oleh T. vaginalis dan ditularkan melalui hubungan seksual. Salah satu faktor risiko dari trikomoniasis adalah memiliki pasangan seksual yang banyak. Hal seperti ini dapat ditemukan pada pekerja seks komersial (PSK). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui prevalensi infeksi T. vaginalis pada PSK di beberapa wilayah di Jakarta dan Tangerang serta hubungan infeksi T. vaginalis dengan status pendidikan PSK. Penelitian ini dilakukan di Kampus FKUI Salemba dengan menggunakan data sekunder yang didapatkan dari penelitian Departemen Parasitologi FKUI mengenai kehidupan PSK di Jakarta dan Tangerang pada tahun 2008 yang terdiri dari 272 orang PSK. Dari seluruh sampel didapatkan prevalensi infeksi T. vaginalis pada PSK di beberapa wilayah di Jakarta dan Tangerang tahun 2008 adalah sebesar 58,5%, dengan prevalensi infeksi T. vaginalis pada PSK di masing-masing daerah adalah Jakarta Pusat 63%, Jakarta Barat 52%, Jakarta Selatan 46%, dan Tangerang 65,3%. Status pendidikan PSK terbagi atas SD, SMP, dan SMA. Dari analisis data yang dilakukan melalui uji chi-square, tidak terdapat hubungan bermakna antara infeksi T. vaginalis dengan status pendidikan PSK, dengan nilai p sebesar 0,98.
Kata kunci : Trichomonas vaginalis, pekerja seks komersial, prevalensi, status pendidikan, Jakarta dan Tangerang.



Trichomoniasis is a common sexual transmitted disease in women. Trichomoniasis is caused by T. vaginalis and transmitted by sexual intercourse. One of risk factors of trichomoniasis is having many sexual partners, as can be found in commercial sex workers. The aims of this research are to find out the prevalence of T. vaginalis infection in commercial sex workers in some regions in Jakarta and Tangerang in 2008 and its relationship with educational level. This research is held in Faculty of Medicine University of Indonesia. The data source of this research is secondary data from a research done by Department of Parasitology Faculty of Medicine University of Indonesia about life style of commercial sex workers population in Jakarta and Tangerang in 2008. The data consisted of 272 sex workers. From all sample, it was found that the prevalence of trichomoniasis in commercial sex workers population in Jakarta and Tangerang in 2008 is 58,5%, with prevalence of T. vaginalis infection in commercial sex workers in each region are Jakarta Pusat 63%, Jakarta Barat 52%, Jakarta Selatan 46%, and Tangerang 65,3%. Educational status of commercial sex workers is divided to SD, SMP, and SMA. From an analytic study using chi-square calculation, it was concluded that there is no specific relationship between T. vaginalis infection with educational level of commercial sex workers with the value of P is 0.98.
Keywords : Trichomonas vaginalis, commercial sex workers, prevalence, educational level, Jakarta and Tangerang.