Skripsi

Uji aktivitas antibakteri ekstrak kulit buah manggis (Garcinia mangostana L.) terhadap bakteri streptococcus pneumoniae = Antibacterial activity test of mangosteen rind extract on bacterial streptococcus pneumoniae.

Latar belakang: Buah manggis merupakan buah yang memiliki banyak khasiat untuk kesehatan. Beberapa penelitian menunjukan buah ini memiliki efek antioksidan. Penelitian ini bertujuan mengetahui efek antibakteri kulit buah ini. Metode: Penelitian merupakan studi experimental. Besarnya sampel penelitian adalah 4 dengan jumlah perlakuan sebanyak 7 yaitu kontrol positif (Erythromycin), kontrol negatif (akuades), ekstrak kulit buah manggis pengenceran (10x,15x,20x,30x,40x). Uji aktivitas antibakteri dilakukan dengan mengukur zona hambat (diameter) pada agar darah yang ditanami bakteri streptococcus pneumonia. Data dianalisa dengan uji Kruskal-Wallis untuk menentukan perbedaan bermakna antar data uji, kemudian akan dilanjutkan uji Mann-Whitney untuk melihat data yang memiliki perbedaan bermakna. Hasil: Hasil pengujian hipotesis menunjukan perbedaan bermakna dan uji posthoc terdapat perbedaan bermakna (p0,05). Simpulan: Ekstraksi kulit buah manggis pengenceran 10x dan 15x memiliki efek antimikroba dengan zona hambat bakteri sebesar 26 mm dan 16,5 mm.
Kata kunci : Antibakteri, Ekstrak kulit buah manggis, streptococcus pneumonia, Zona hambat bakteri.



Background: Manggosteen is one of flora that have virtue for health. Few research indicate that this fruit have antioxidan effect and also antibacterial effect. This study head for antibacterial effect of extract mangosteen rind on a streptococcus pneumoniae. Method : This experimental study have 4 sample with 7 treatment group among others are positive control (Erythromycin), negative control (aquades), extraction in various dilutions (10x, 15x, 20x, 30x, 40x). These treatment group zone of inhibition’s in blood agar which had been planted with sterptococcus pneumoniae bacteria will be measured. This data will be analyzed with Kruskal-Wallis & Mann-Whitney test to identify which data have significant differences. Result: Kruskal-Wallis test show asignificance value (p = 0.000) and Mann- Whitney test has significant difference (p 0.05). Conclution: Extract of mangosteen rind have a inhibition effect on the growth of Streptococcus Pneumoniae bacteria which create a inhibition zone on blood agar for 10x dilution are 26 mm and for 15x dilution are 16,5 mm.
Key words : Antimicrobials, Mangosteen Rind Extraction, Streptococcus Pneumonia Bacteria.

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2013
Pengarang

Perdana Rezha Kusuma Putra Hermawan - Nama Orang
ENDARTI - Nama Orang
Ariyani Kiranasari - Nama Orang

No. Panggil
S13098fk
Penerbit
Jakarta : .,
Deskripsi Fisik
xii, 49 hal., lamp. 13
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
-
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S13098fkS13098fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Uji aktivitas antibakteri ekstrak kulit buah manggis (Garcinia mangostana L.) terhadap bakteri streptococcus pneumoniae = Antibacterial activity test of mangosteen rind extract on bacterial streptococcus pneumoniae.

Related Collection