Skripsi

Perbandingan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Umbi Sarang Semut (Myrmecodia sp.) dalam Pelarut N-heksan dengan Antioksidan Tokoferol. = Comparison between Sarang Semut’s Extract Antioxidant Activity in N-hexane Solvent and Antioxidant Activity of Tokoferol.

Latar Belakang: Dewasa ini, telah banyak dikabarkan bahwa umbi sarang semut (Myrmecodia sp.) memiliki banyak kegunaan, dan dibuktikan secara empiris dan ilmiah. Secara empiris, berperan dalam perbaikan kondisi pasien kanker dan penyakit lain. Secara ilmiah, ditemukan bahwa tanaman ini mengandung senyawa aktif (Flavonoid dan Tanin), yang berperan sebagai antioksidan dan antikanker. N-heksan adalah senyawa yang umum digunakan sebagai pelarut untuk mengekstrak minyak tumbuhan untuk memasak. Penelitian ini bertujuan untuk menilai seberapa besar aktivitas antioksidan ekstrak umbi sarang semut (Myrmecodia sp.) dalam pelarut n- heksan, dibandingkan dengan aktivitas antioksidan tokoferol; yang diharapkan dapat berperan dalam pengobatan kanker dan penyakit lain. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian eksperimental, dengan dua metode pengukuran untuk mengetahui adanya aktivitas antioksidan dalam umbi sarang semut. Hasil: Terdapat perbedaan rerata aktivitas antioksidan sampel (ekstrak umbi sarang semut dalam pelarut n-heksan) dengan tokoferol yang dinilai dengan angka absorbansi (A) metode spektrofotometri. Rerata A sampel adalah 0.027, dan tokoferol adalah 0.132. Perbedaan rerata aktivitas antioksidan juga dijumpai pada penghitungan bilangan peroksida (POV) titrasi I, II, dan III. POV sampel adalah 3 (titrasi I), 11 (titrasi II), dan 11 (titrasi III). POV tokoferol adalah 3 (titrasi I), 10.7 (titrasi II), dan 12.3 (titrasi III). Kesimpulan: Dalam penelitian ini didapat kesimpulan bahwa ekstrak sarang semut dalam n-heksan memiliki aktivitas antioksidan yang lebih besar dan lebih tahan lama.
Kata Kunci: antioksidan, sarang semut, n-heksan, tokoferol.



Background: Nowadays, sarang semut (Myrmecodia sp.) has been reported to have many functions, proven empirically and scientifically. Empirically, it has role in treating cancer, and other diseases. Scientifically, the active ingredients of sarang semut; flavanoid and tanin, which function as antioxidant and anticancer has been found. N-hexane is a substance used as a solvent to extract plant oil for cooking. This research is trying to measure antioxidant activity of sarang semut (Myrmecodia sp.) extract in N-hexane solvent compared to antioxidant activity of tokoferol; which is estimated to have role in treating cancer patient and other diseases. Method: This research use experimental design, with two measuring method to measure the antioxidant activity in sarang semut. Result: Different means of antioxidant activity were found between sample (sarang semut’s antioxidant extract in n-hexane solvent) and tokoferol, measured by number of absorbance (A) in spectrophotometry. A sample was 0.027 and A tokoferol was 0.132. Different means were also found in value of peroxide number (POV) in titration I, II, and III. Sample’s POV are 3 (titration I), 11 (titration II), and 11 (titration III). Tokoferol’s POV are 3 (titration I), 10.7 (titration II), and 12.3 (titration III). Conclusion: In this research can be concluded that sarang semut’s extract in n- hexane solvent has bigger and longer antioxidant activity compared to tokoferol.
Keywords: antioxidant, sarang semut, n- hexane, tokoferol.

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2010
Pengarang

Lucyana - Nama Orang
Surya Dwira - Nama Orang

No. Panggil
S10020fk
Penerbit
Jakarta : Kedokteran Umum S1.,
Deskripsi Fisik
xi, 50 hal, lamp. 1
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
S10020fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S10020fkS10020fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Perbandingan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Umbi Sarang Semut (Myrmecodia sp.) dalam Pelarut N-heksan dengan Antioksidan Tokoferol. = Comparison between Sarang Semut’s Extract Antioxidant Activity in N-hexane Solvent and Antioxidant Activity of Tokoferol.

Related Collection