Skripsi

Analisa faktor riwayat kanker keluarga pada wanita peserta program penapisan kanker leher rahim dengan pendekatan "see & treat" : untuk deteksi lesi prakanker dan pengobatan dengan terapi beku. = An Analysis of Family History of Cancer Factor Toward Female Participants in Cervical Cancer Program with "See & Treat" Approach: For Precancer Lesion Detection and Medication with Cryotherapy.

Latar Belakang: Saat ini telah diketahui wanita yang mempunyai saudara kandung atau ibu yang mempunyai kanker serviks, maka ia mempunyai kemungkinan 2-3 kali lebih besar untuk juga mempunyai kanker serviks. Nanum sejauh ini belum ada data pasti tentang hubungan lesi pra-kanker serviks dengan faktor risiko riwayat kanker keluarga di Indonesia, khususnya Jakarta. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara lesi pra-kanker serviks pada program skrining "See and Treat" dengan faktor riwayat kanker keluarga. Serta mampu menganalisa hubungan antara faktor riwayat keluarga dengan riwayat Pap smear dan tingkat pendidikan. Metodogi: Desain yang djgunakan adalah uji potong lintang pada wanita peserta program di 4 puskesmas Jatinegara April - Mei 2009, untuk mengevaluasi riwayat kanker keluarga, riwayat Pap smear, tingkat pendidikan. Hasil: Dari 500 peserta skrinning, 20 dengan riwayat kanker keluarga dan distribusi kanker terbanyak adalah kanker rahim 30% (6/20). Terdapat hubungan yang sangat bermakna antara riwayat kanker keluarga dan riwayat Pap smear dengan Chi-square p = 0.0001, RO =5.8. lK 95% = 2.3;14.6. Tidak terdapat hubungan bermakna antara riwayat kanker keluarga dengan tingkat pendidikan dan hasil tes IVA. Kesimpulan: Wanita yang mempunyai riwayat kanker keluarga mempunyai kesadaran yang lebih tinggi untuk melakukan Pap smear dibandingkan yang tidak.
Kata kunci: Riwayat kanker keluarga, riwayat Pap smear, tingkat pendidikan, hasil Tes IVA.



Background: Studies showed that family history of cervical cancer may increase the risk for cervical cancer. It is estimated that if an immediate family member, like a mother or sister, has had cervical cancer, The risk is increased two to three times. But report for distribution and relation between family history of cancer and premalignant cervical cancer in Indonesia, especially in Jakarta, are poorly understood. Objective: To analyze relation of ramily history of caner, history of Pap smear, education level, and IVA rest result. Methodology: A cross-sectional study. Data were collected by using program's questionnaires started from April until May, 2009, at 4 community health Centers in Jatinegara that have already been collected before. Result: Among 500 responders there were 20 responders that have family history of cancer, and the most is uterine cancer 30% (6/20). There was a correlation between family history of cancer and history of Pap smears after tested by Chi-square p = 0,0001, RO = 5.8, IK 95% = 2.3;14.6. There was no significance relation between family history of cancer and VIA test resuIt and with education level. Conclusions: Women with family history of cancer has more awareness to do Pap smear.
Keyword: family history of cancer, history of Pap smear, education level, IVA.