Text

Perbandingan gambaran gelombang p300 auditorik pada pengguna amfetamin dan bukan pengguna napza = Comparative overview auditory p300 waves in amphetamin users and non-napza users.

Tesis ini membahas gambaran gelombang P auditorik pada pengguna amfetamin di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang dan Rumah Tahanan Pondok Bambu dan bukan pengguna NAPZA di poliklinik THT RSUPN-CM. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode potong lintang untuk melihat perbedaan nilai rerata masa laten dan amplitudo gelombang P 300 pada subjek pengguna amfetamin dan bukan pengguna NAPZA. Hasil penelitian mendapatkan tidak terdapat perbedaan nilai rerata masa laten gelombang P 300 auditorik pada kelompok pengguna amfetamin dan bukan pengguna NAPZA dengan nilai p=0,411 (>0,05), nilai rerata masa laten gelombang P 300 300 auditorik pada kelompok pengguna amfetamin sebesar 319,49 milidetik, kelompok bukan pengguna NAPZA yaitu 308,70 milidetik yang masih termasuk dalam rentang normal. Tidak terdapat perbedaan nilai rerata amplitudo gelombang P auditorik pada kelompok pengguna amfetamin dan bukan pengguna NAPZA dengan nilai p=0,41 (>0,05). Nilai amplitudo P 300 300 auditorik pada kedua kelompok termasuk dalam rentang normal yaitu 6,58 µvolt pada pengguna amfetamin dan 8,11 µvolt pada bukan pengguna NAPZA. Serta diperoleh hasil 62,5% pengguna amfetamin mengalami gangguan fungsi kognitif.
Kata kunci: Gelombang P₃₀₀ auditorik, masa laten, amplitudo, kognitif


This thesis discuss the overview of auditory P wave on amphetamine users in the Lembaga Pemasyarakatan Cipinang, Rumah Tahanan Pondok Bambu and non-NAPZA users in the Otolaryngology outpatient clinic, Cipto Mangunkusumo hospital. This research is a descriptive study by using cross sectional methode to identifiy differences between average latency value of auditory P 300 wave among the group of amphetamine users and non-NAPZA users. This research shows no differences in latency average value of P wave among the group amphetamine users and non-NAPZA users with p value of 0,411 (>0,05), average latency value of P 300 300 auditory wave among group of amphetamine users is 319,49 milisecond, group of non NAPZA users is 308,70 milisecond which is still in normal band. There is no difference in average amplitude value of auditory P wave within group of amphetamine users and non-NAPZA users with p value of 0,41 (>0,05). The amplitude value of auditory P wave from both group are within the normal band which is 6,58 μvolt on amphetamine users and 8,11 μvolt on non-NAPZA users. It was obsreved that 62,5% of amphetamine users having a cognitive function disorder.
Keywords: Auditory P 300 300 wave, latency, amplitude, cognitive. 300 300

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2013
Pengarang

Yus Ukhrowiyah - Nama Orang
Semiramis Zizlavzky - Nama Orang
Ronny Suwento - Nama Orang

No. Panggil
T13027fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Ilmu THT.,
Deskripsi Fisik
xix, 124 hal; IL., 30 cm; Lamp. 6
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T13027fkT13027fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Perbandingan gambaran gelombang p300 auditorik pada pengguna amfetamin dan bukan pengguna napza = Comparative overview auditory p300 waves in amphetamin users and non-napza users.

Related Collection