Tesis
Perbandingan efektivitas metode penyisiran basah menggunakan sisir serit dan kondisioner dengan terapi losio heksaklorosikloheksan 0,5% pada siswi dengan pedikulosis kapitis di sebuah asrama di Jakarta = Efficacy of wet combing method using fine-toothed comb and conditioner compared to hexachlorocyclohexane 0,5% lotion for treatment of pediculis capitis in boarding school's students in Jakarta.
Terapi pedikulosida dapat menyebabkan toksisitas, resistensi dan pencemaran lingkungan sehingga mendorong penggunaan metode mekanis penyisiran basah pada pedikulosis kapitis (PK). Penelitian ini membandingkan efektivitas dan efek samping metode penyisiran basah dengan losio heksaklorosikloheksan 0,5% terhadap PK selama 2 minggu, menggunakan rancangan uji klinis acak terbuka pada siswi sebuah asrama di Jakarta yang menderita PK. Efektivitas metode penyisiran basah adalah 0% pada minggu pertama dan 50% pada minggu kedua, lebih rendah secara bermakna dibandingkan dengan terapi losio heksaklorosikloheksan 0,5% berturut-turut 32,5% dan 92,5%. Efektivitas metode penyisiran basah meningkat menjadi 71% jika terapi dilanjutkan hingga minggu ke-4. Efek samping keluhan subyektif pada terapi dengan metode penyisiran basah lebih ringan dibandingkan dengan losio heksaklorosikloheksan 0,5%.
Kata kunci : pedikulosis kapitis, asrama, metode penyisiran basah, heksaklorosikloheksan 0,5%, efektivitas, efek samping.
Pedicul icide may cause toxicity, resistance and pol lution so that wet comb mechanical method is advised for pediculosis capitis. An open randomized cl inical tri al was conducted among female students of boarding school in Jakarta, to compare the efficacy and side effects of wet combing method using fine-toothed comb and conditioner to hexachlorocyclohexane 0.5% lotion for a 2-week treatment. The efficacy of wet combing method was 0% and 50% in the fi rst and second week, significantly much lower than those of hexachlorocyclohexane 0.5% lotion, which were 32.5% and 92.5% respectively. However, it was shown to increase to 71% if treatment was continued to four weeks. Side effects of wet combing group was significantly lower than hexachlorocyclohexane 0.5%.
Key words : pediculosis capitis, boarding school, wet combing, hexachlorocyclohexane 0.5%, effectivity, side effects.
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2013
- Pengarang
-
Yari Castiliani Hapsari - Nama Orang
Wresti Indriatmi - Nama Orang
Rahadi Rihatmadja - Nama Orang - No. Panggil
-
T13002fk
- Penerbit
- Jakarta : Program Studi Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin., 2013
- Deskripsi Fisik
-
xviii, 48 hal; Lamp. 8
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
NONE
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
-
T13002fk | T13002fk | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi