Text
Perbandingan keamanan bahan habis pakai biaya tinggi dengan biaya rendah pada fakoemulsifikasi torsional: studi pada operasi katarak menggunakan viskoelastik dan cairan irigasi yang berbeda = Safety comparison high cost and low cost consumable material in torsional phacoemulsification Study in cataract surgery using different viscoelastic and irrigation fluid
Tujuan: Membandingkan keamanan penggunaan kombinasi BSS dan kombinasi sodium hyaluronat 1% - sodium hyaluronat 3%-chondroitin sulfat 4% (biaya tinggi) dibandingkan dengan kombinasi RL dan HPMC 2% (biaya rendah) pada operasi katarak menggunakan fakoemulsifikasi torsional. Desain: Uji klinis random tersamar tunggal Metode: Subjek 58 mata penderita katarak dikelompokkan menjadi dua kelompok secara acak untuk mendapatkan intervensi menggunakan bahan habis pakai biaya tinggi dan biaya rendah. Derajat katarak ditentukan berdasarkan kriteria LOCS III dan dibagi menjadi katarak derajat 1-2 (ringan), 3-4 (sedang) dan >5 (berat). Total phaco time, effective phaco time, US time, jumlah cairan irigasi dicatat saat operasi. Pengukuran obyektif dilakukan pada pre-operasi, 1 hari, 7 hari dan 28 hari pasca operasi yang meliputi ECC, ketebalan kornea, morfologi sel endotel kornea dan reaksi bilik mata depan (cells dan flare) Hasil: terdapat perbedaan secara statistik pada kelompok biaya rendah dalam peningkatan ketebalan kornea lebih tinggi (p=0,014) dan penurunan jumlah sel endotel lebih banyak (p=0,036) pada hari-1. Namun tidak terdapat perbedaan bermakna pada follow up hingga hari-28. Terdapat korelasi antara effective phaco time dengan penurunan jumlah endotel (biaya tinggi r=0,37; biaya rendah r=0,32; p=0,006). Reaksi flare hari-1 lebih berat pada kelompok biaya tinggi (p=0,015). Kesimpulan: Penggunaan materi biaya rendah cairan irigasi RL dan viscoelastik HPMC 2% dengan fakoemulsifikasi torsional dapat digunakan secara aman untuk operasi katarak terutama pada katarak dengan derajat ringan-sedang.
Kata Kunci : biaya rendah, biaya tinggi, fakoemulsifikasi torsional
Objective: To compare safety between BSS combination with hyaluronic sodium 1% - hyaluronic sodium 3%-chondroitin sulfate 4% (high cost) and RL combination with HPMC 2% (low cost) in cataract surgery using torsional phacoemulsification. Design: Single blind randomized clinical trial Methods: Fifty eight subject (eyes) were grouped into two groups, each group were randomly assigned using high cost or low cost. Cataract grading was based on LOCS III criteria and divided into grade 1-2 (mild), 3-4 (moderate, >5 (severe). Total Phaco Time, Effective Phaco time, US time, irrigation fluid amount evaluated during surgery. Objective measurement measured pre and post phacoemulsification 1 day, 7 day, 28 day measuring ECC, corneal thickness, corneal endothelial cell morphology and anterior chamber inflammation (cells and flare). Results: corneal thickening is thicker in low cost group (p=0,014) and more endothelial cell loss (p=0,036) on day 1 follow up. But there is no differences until day 28 follow up. There is moderate correlation between effective phaco time and endothelial cell loss (high cost r=0,37; low cost r=0,32; p=0,006). Flare reaction in high cost group is heavier in day 1 follow up (p=0,015). Conclusion: low cost material using RL irrigation fluid and HPMC 2% viscoelastic with torsional phacoemulsification could be used safely for cataract surgery especially in mild-moderate cataract
Keywords: high cost, low cost, torsional phacoemulsification
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2012
- Pengarang
-
Ikhsan Revino - Nama Orang
Johan A. Hutauruk - Nama Orang
Nuri Purwito Adi - Nama Orang - No. Panggil
-
T12023fk
- Penerbit
- Jakarta : Program Studi Ilmu Kesehatan Mata., 2012
- Deskripsi Fisik
-
xiii, 53 lembar; Lamp. 5
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
NONE
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
-
T12023fk | T12023fk | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi