Skripsi

Jenis Persalinan pada Ibu Hamil dengan Kelainan Jantung di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo. = Methods of Labour in Pregnant Women with Heart Disease in Cipto Mangunkusumo National Center Hospital.

Kelainan jantung merupakan faktor penyulit kehamilan yang dapat mempengaruhi pilihan jenis persalinan. Penelitian deskriptif-analitik dilakukan dengan menggunakan data rekam medis dari 41 ibu hamil dengan kelainan jantung yang datang ke RSUPNCM antara tahun 2007 hingga 2009. Kelainan jantung yang diteliti dibagi menjadi penyakit katup jantung, penyakit jantung kongenital, preeklamsia yang menyebabkan kelainan struktural jantung, dan kardiomiopati. Luaran yang diteliti adalah jenis persalinan dan hubungannya dengan jumlah kematian ibu dan bayi. Jenis persalinan dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu persalinan spontan, persalinan dengan tindakan, dan persalinan dengan induksi. Dari 39 ibu yang bersalin, 6 ibu (15%) menjalani persalinan spontan, 29 ibu (75%) menjalani persalinan dengan tindakan (seksio sesarea dan ekstraksi forsep), dan 4 ibu (10%) menjalani induksi persalinan. Dari 29 kasus ibu hamil dengan penyakit jantung yang melahirkan dengan tindakan, 23 ibu (79%) melahirkan dengan seksio dan 6 ibu (21%) melahirkan dengan ekstraksi forsep. Dari 4 kasus ibu hamil dengan penyakit jantung yang mendapatkan induksi, 1 ibu (25%) melahirkan secara spontan, 1 ibu menjalani ekstraksi forsep (14.3%), dan 2 ibu (50%) menjalani seksio sesarea. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa sebagian besar ibu hamil dengan kelainan jantung di RSUPNCM pada tahun 2007-2009 menjalani persalinan dengan tindakan. Selain itu, penelitian ini juga menyimpulkan bahwa jenis persalinan tidak berhubungan dengan jumlah kematian ibu dan bayi pada ibu hamil dengan kelainan jantung.
Kata kunci: ibu hamil, kelainan jantung, jenis persalinan.



Heart disease is one of the complicating factors in pregnancy which is able to affect the choice of labour method. A descriptive-analytic research was conducted using medical records data of 41 pregnant women with heart diseases who came to RSUPNCM between the year 2007 to 2009. The heart diseases studied was classified into valvular heart diseases, congenital heart d isease, and preeclampsia with structural heart disease, and cardiomyopathy. The outcome expected was the methods of labour and their relationship with number of death of mother and baby. The labour methods in this study was divided into 3 groups, which are spontaneous labour, instrumented labour (sectio caesarea and forceps extraction), and inducted labour. Out of the 39 women who had labour, 6 women (15%) had spontaneous labour, 29 women (75%) underwent instrumented labour (sectio caesarean and forceps extraction), and 4 women (10%) had induction of labour. Out of 29 women who underwent instrumented labour, 23 women (79%) had sectio caesarean and 6 women (21%) experienced forceps extraction. Out of 4 women who had induction of labour, 1 woman had spontaneous labour, 1 woman had forceps extraction, and 2 women had to undergo sectio caesarean surgery. From the result, it is concluded that most of the pregnant women with heart disease at RSUPNCM from 2007-2009 had instrumented labour. It is also concluded that method of labour is not associated with number of death of mother and baby.
Keywords: pregnant women, heart disease, methods of labour.

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2011
Pengarang

Nia Amerina - Nama Orang
Dwiana Ocviyanti - Nama Orang

No. Panggil
S11071fk
Penerbit
Jakarta : FKUI.,
Deskripsi Fisik
xiv, 60 lembar; Lamp. 8
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
-
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S11071fkS11071fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Jenis Persalinan pada Ibu Hamil dengan Kelainan Jantung di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo. = Methods of Labour in Pregnant Women with Heart Disease in Cipto Mangunkusumo National Center Hospital.

Related Collection


WhatsApp

Halo Sobat Medi 👋

Ada pertanyaan atau hal yang bisa kami bantu?

Layanan WA Perpustakaan FKUI
Senin - Jumat 08.00 - 16.00 WIB
Pesan yang masuk di luar waktu operasional (di atas) akan direspon pada hari kerja berikutnya.