Skripsi

Perbedaan Gambaran Uji Tuberkulin Pada Pasien Dewasa TB Paru Kasus Baru dan TB Paru Kasus Pengobatan Ulang di RS Persahabatan Jakarta. = The Differences of Induration Preview in Tuberculin Skin Test among adult patients with New Cases of Pulmonary TB and Retreated Cases of Pulmonary TB in RS Persahabatan Hospital Jakarta.

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui gambaran uji tuberkulin pada pasien TB paru kasus baru dengan TB paru kasus pengobatan ulang di RS Prsahabatan Jakarta. Gambaran uji tuberkulin yang diamati adalah besar ukuran dan kepositivan indurasi masing-masing kelompok pasien. Karena pasien TB pengobatan ulang memiliki waktu kesakitan yang lebih lama sehingga memiliki kecenderungan stimulasi respon imun yang terkait patogenesisnya atau pada keadaan sebaliknya menunjukkan perburukan profil imun akibat kronisitasnya. Sehingga variasi kemungkinan profil imun ini dapat dapat membuat hasil indurasi tes tuberkulin pada pasien TB paru kasus pengobatan ulang memiliki ciri tersendiri. Berdasarkan pemikiran tersebut, dilakukan penelitian uji tuberkulin yang melibatkan kedua kelompok tipe pasien. Sampel penelitian diperoleh dengan cara consecutive sampling dari seluruh pasien poli RS Persahabatan Jakarta yang berkunjung sejak bulan Januari 2010 sampai Mei 2011. Sampel penelitian berjumlah 60 pasien yang terdiri dari 48 pasien TB paru kasus baru dan 12 pasien TB paru kasus pengobatan ulang. Didapatkan bahwa nilai rerata indurasi pasien TB paru kasus baru adalah 10,65mm (SD ± 7,373) yang lebih rendah dibandingkan rerata indurasi pasien TB paru kasus pengobatan ulang adalah 14,42 mm (SD ± 5,017). Kemudian didapatkan juga uji tuberkulin positif lebih banyak pada pasien TB paru kasus pengobatan ulang (7 pasien atau 58,33% dari total 12 pasien) daripada TB paru kasus baru (17 pasien atau 35,42% dari 48 pasien). Sejalan dengan ini, uji tuberkulin negatif lebih banyak pada pasien TB paru kasus baru (31 pasien atau 64,58% dari 48 pasien) daripada TB paru kasus pengobatan ulang (5 pasien atau 41,67% dari 12 pasien). Kemudian berdasarkan uji kemaknaan, tidak terdapat asosiasi bermakna antara kelompok tipe pasien (TB paru kasus baru dan TB paru kasus-non baru) dengan besarnya ukuran indurasi pada uji tuberkulin (p = 0,100). Lalu berdasarkan uji kemaknaan juga tidak terdapat asosiasi bermakna antara kelompok tipe pasien dengan kepositivan hasil indurasi pada uji tuberkulin (p = 0,147). Dari hasil tersebut, disimpulkan tidak ada keterkaitan antara perbedaan tipe pasien TB dengan besar ukuran indurasi dan kepositivan/kenegativan indurasi. Hal ini mungkin disebabkan profil imun pasien kasus pengobatan ulang pada penelitian ini masih cukup baik untuk bereaksi dengan tuberkulin. Pada akhirnya, penelitian ini dapat menjelaskan penggunaan uji tuberkulin baik pada pasien TB paru kasus baru dan TB paru kasus-non baru.
Kata kunci : pasien TB paru kasus baru, pasien TB paru kasus pengobatan ulang, profil imun, uji tuberkulin, ukuran indurasi.



The purpose of this study was to identify the Induration Preview in Tuberculin Skin Test (TST) among adult patients with New Cases of Pulmonary TB and Retreated Cases of Pulmonary TB in RS Persahabatan Hospital Jakarta. The Induration preview included the value and positivity of induration in each type of patient. As retreated case of pulmonary TB patients may develop into two conditions; stimulated immunology due to its pathogenecity, or depressed immunology due to its chronicity, so the induration of TST in retreated case of pulmonary TB might be typical. Based on this idea, we included those two type of patient in this TST study to prove it. Patients in this study was collected from RS Persabahatan Jakarta Hospital out-patient ward using consecutive sampling methode from January 2010 until Mei 2011. There were 60 patients included in this study; 48 patients were new cases of Pulmonary TB and the rest 12 patients were retreated cases of pulmonary TB. We found that the mean value of induration for new cases of Pulmonary TB patients is 10,65 (SD ± 7,373) lower than that for retreated cases of Pulmonary TB patients 14,42 mm (SD ± 5,017). We also found that positive TST was more in retreated cases of Pulmonary TB patients (7 patients or 58,33% from 12 patients) than that in new cases of Pulmonary TB patients (17 patients or 35,42% from 48 patients). Furthermore, we found that negative TST was more more in new cases of Pulmonary TB patients (31 patients or 64,58% from 48 patients) than that in retreated cases of Pulmonary TB patients (5 patients or 41,67% from 12 patients). Then based on statistical test, we found that there was no significant association between induration value and the two types of patient (p = 0,100). Furthermore, there was also no association between induration positivity and the two types of patient (p = 0,147). Based on this result, we conclude that different type of patient does not significantly influence the outcome value and the positivity or negativity of induration in TST. This may happen because the immune profile of patients in this study was still good enough to react with tuberculin. In the end, this study can explain the use of TST is not limited as described in theory as the means of diagnostic tools for both new cases of pulmonary TB and retreated case of pulmonary TB.
Keywords : new cases of pulmonary TB patients, retreated cases of pulmonary TB patients, immune profile, tuberculin skin test, induration.

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2011
Pengarang

Maha Fitra ND - Nama Orang
Dianiati Kusumo Sutoyo - Nama Orang
Jamal Zaini - Nama Orang

No. Panggil
S11092fk
Penerbit
Jakarta : FKUI.,
Deskripsi Fisik
xi, 40 lembar; Il., 30cm; Lamp. 3
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
-
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S11092fkS11092fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Perbedaan Gambaran Uji Tuberkulin Pada Pasien Dewasa TB Paru Kasus Baru dan TB Paru Kasus Pengobatan Ulang di RS Persahabatan Jakarta. = The Differences of Induration Preview in Tuberculin Skin Test among adult patients with New Cases of Pulmonary TB and Retreated Cases of Pulmonary TB in RS Persahabatan Hospital Jakarta.

Related Collection


WhatsApp

Halo Sobat Medi 👋

Ada pertanyaan atau hal yang bisa kami bantu?

Layanan WA Perpustakaan FKUI
Senin - Jumat 08.00 - 16.00 WIB
Pesan yang masuk di luar waktu operasional (di atas) akan direspon pada hari kerja berikutnya.