Skripsi

The Effect of Hypobaric Hypoxia Exposure towards Carbonyl Concentration as Oxidative Stress Marker in The Rat’s Liver. = Efek Pajanan Hipoksia Hipobarik terhadap Konsentrasi Karbonil sebagai Indikator Stress Oksidatif pada Hati Tikus.

Hipoksia hipobarik sering dialami oleh para tentara angkatan udara melalui simulasi di dalam hypobaric chamber. Sampai sekarang, masih tidak jelas apa efek dari pajanan hipoksia hipobarik terhadap tubuh manusia walaupun banyak studi mengindikasikan kemungkinan adanya proses stress oksidatif pada tikus yang terpajan hipoksia hipobarik. Penelitian ini menganalisis tentang efek pajanan hipoksia hipobarik akut intermiten terhadap konsentrasi karbonil sebagai indikator stress oksidatif pada hati tikus. Metode penelitian menggunakan prosedur pengukuran karbonil dengan derivatisasi dengan menggunakan reagen DNPH. Hasil eksperimen menunjukkan tidak adanya perbedaan yang signifikan pada konsentrasi karbonil antara kelompok kontrol dan kelompok yang terpajan hipoksia hipobarik baik satu kali, dua kali, tiga kali, maupun empat kali. Dapat disimpulkan bahwa hipoksia hipobarik akut intermiten sampai empat kali pajanan tidak menimbulkan perubahan yang signifikan pada kadar karbonil di hati tikus.
Kata kunci : Hipoksia hipobarik akut intermiten, konsentrasi karbonil, stress oksidatif, hati.



Hypobaric hypoxia is commonly experienced by the air force army through the simulation inside the hypobaric chamber. Up until now, it is still unclear what effect the hypobaric hypoxia exposure has towards the human body although many studies have shown the indication that there is the process of oxidative stress occurring in the rats exposed to hypobaric hypoxia. This research analyzed the effect of acute intermittent hypobaric hypoxia exposure towards the carbonyl concentration as oxidative stress marker in the liver of the experimental rats. The research method uses the carbonyl measurement procedure by derivatisation with the DNPH reagent. The experiment results showed that there was no significant differences of the carbonyl concentration between the control group and the groups exposed to hypobaric hypoxia whether once, twice, thrice, or four times. It can be concluded that acute intermittent hypobaric hypoxia up to four times of exposure does not induce a significant changes on the carbonyl concentration in the liver of experimental rats.
Key words: Acute intermittent hypobaric hypoxia, carbonyl concentration, oxidative stress, liver.