Skripsi

Tingkat pengetahuan siswa madrasah tsanawiyah negeri Bayah mengenai pemberantasan sarang nyamuk DBD setelah penyuluhan. = The Knowledge Level of Students of Islamic Junior High School Bayah About Mosquito Control Programme of Dengue Haemorrhagic Fever After the Education was Given.

Keberhasilan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) demam berdarah dengue (DBD) berhubungan dengan tingkat pengetahuan masyarakat mengenai PSN. Oleh karena itu masyarakat perlu diberikan penyuluhan mengenai PSN lalu dievaluasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Bayah mengenai PSN. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional. Pengambilan data dilakukan pada tanggal 16-18 Oktober 2009 dengan mewawancarai 107 siswa MTs yang dipilih dengan random sampling. Hasilnya menunjukkan siswa yang memiliki tingkat pengetahuan baik mengenai PSN adalah 19 orang (18,3%), sedang 56 orang (53,8%) dan kurang 29 orang (27,9%). Jumlah siswa perempuan lebih banyak daripada siswa laki-laki yaitu 58,7%. Sebagian besar siswa memperoleh informasi tentang DBD dari 2 atau 3 jenis sumber informasi, masing-masing dengan persentase 28,8%. Sumber informasi yang paling berkesan berasal dari petugas kesehatan (59,6%). Pada uji chi square, tidak terdapat perbedaan bermakna antara tingkat pengetahuan mengenai PSN dengan jenis kelamin (p = 0,884), jumlah sumber informasi (p = 0,921), sumber informasi paling berkesan (p = 0,190) dan pada uji Kolmogorov Smirnov tidak terdapat perbedaan bermakna dengan riwayat sakit DBD (p = 1,000). Disimpulkan tingkat pengetahuan siswa mengenai PSN tergolong sedang dan tidak berhubungan dengan karakteristik mereka.
Kata kunci: pengetahuan, pemberantasan sarang nyamuk (PSN), siswa, Ae. aegypti.



The success of mosquito control programme (MCP) of dengue haemorrhagic fever (DHF) is associated with the knowledge level of people about MCP. It’s strongly recommended that education about it should be given followed by evaluation. The objective of this study is to identify the knowledge level of Islamic Junior High School students of Bayah about MCP. This cross sectional study was carried out on October 16th-18th, 2009 and involving 107 students of Islamic Junior High School of Bayah who were chosen using random sampling technique. The results showed that the number of students with good, fair and bad knowledge level of MCP was 19 (18,3%), 56 (53,8%) and 29 (27,9%), respectively. The number of female students was 58,7%. The majority of the students got information about DHF from 2 or 3 sources, each of them is 28,8%. The most impressive source came from health workers (59,6%). Based on the chi square test, there were no significant differences between the knowledge level of MCP with sex (p = 0,884), the number of information sources (p = 0,921), and the most impressive source of information (p = 0,190) while Kolmogorov-Smirnov test showed no significant difference with family history of DHF (p = 1,000). It was concluded that the knowledge level of the students about MCP was fair and had no association with students’ characteristics.
Keywords: knowledge, mosquito control programme (MCP), students, Ae. aegypti.