Skripsi

Hubungan antara riwayat diabetes mellitus dengan angka mortalitas gagal jantung akut di lima rumah sakit di Indonesia pada Desember 2005-2006. = Association of history of diabetes and in-hospital mortality of patients with acute heart failure in five hospital in Indonesia on December 2005-2006.

Latar belakang. Gagal jantung akut (GJA) telah menjadi masalah kesehatan utama di seluruh dunia. Diabetes Mellitus (DM) merupakan faktor risiko GJA dan juga dapat mempengaruhi mortalitas jangka panjang pada pasien GJA. Hasil-hasil penelitian masih menjadi pertentangan, tentang pengaruh DM pada mortalitas jangka pendek dari pasien yang dirawat dengan GJA. Saat ini, intervensi penting yang terbukti efektif mengurangi risiko GJA adalah dengan mencegah diabetes itu sendiri. Tujuan. Mengetahui karakteristik pasien yang dirawat dengan GJA dan mengidentifikasi hubungan antara riwayat DM dengan mortalitas selama perawatan pasien tersebut. Metode. Ini merupakan studi potong-lintang deskriptif dan menggunakan 994 data dari Acute Decompensated Heart Failure Registry (ADHERE) di lima rumah sakit di Indonesia pada bulan Desember 2005 - 2006. Hasil. Terdapat 994 pasien (68,5% pria, 31,5% perempuan dan median usia adalah 64 tahun) yang dirawat dengan GJA di RS Jantung & Pembuluh Darah, RS Medistra, RS Hasan Sadikin, RSUD dr. Soetomo, dan RSUD Sanglah selama periode Desember 2005-2006. 334 pasien (33,6%) memiliki riwayat DM (72,5% Pria, 27,5% perempuan dan median usia 64tahun). Mortalitas secara keseluruhan 3,9%. Mortalitas pasien dengan dan tanpa riwayat DM masing-masing 6,3% dan 2,7% (p = 0.006). Pasien DM dengan GJA memiIiki kecenderungan hiponatremia dan penyakit ginjal kronik. Pasien GJA dengan riwayat DM memiliki risiko 2 kali lebih besar untuk mengalami mortalitas dibanding pasien tanpa riwayat DM. Kesimpulan. Terdapat hubungan bermakna antara riwayat DM dengan angka mortalitas selama perawatan pasien GJA di lima rumah sakit di Indonesia pada bulan Desember 2005 - 2006.
Kata Kunci: gagal jantung akut, riwayat diabetes, mortalitas selama perawatan.



Background. Acute heart failure (AHF) has become a major health problem worldwide. Diabetes Mellitus (DM) is a risk factor for heart fuilure (HF) and it may also affect long-term mortality of AHF patients. However, threre is a conflicting results of studies as regard to the effect of DM on the short-term mortality of patients hospitalized with (AHF). Nowadays, important intervention that proved effective in decreasing HF risk is prevention of DM itself. Objectives. To determine characteristic of patient hospitalized for AHF and the association of the history ofDM and hospital death of these patients. Method. This is a descriptive cross sectional study using 994 data from Acute Decompensated Heart Failure Registry (ADHERE) in five hospital in Indonesia on December 2005 -2006. Result. There were 994 patients (68,5% is male, 31,5% is female and median age is 64 years) hospitalized for AHF in Jantung & Pembuluh Darah Harapan Kita Hospital, Medistra Hosopital, Hasan Sadikin Hospital, dr. Soetomo Hospital, and Sanglah Hospital during December 2005-2006. 334 patients (33,6%) had a history of DM (72,5% male, 27,5% female and median age is 64 years). Overall mortality was 3,9%. Mortality of patients with and without history of DM was 6,3% and 2,7% respectively (P = 0.006). DM patients with AHF were more likely to have hyponatremia and chroni.c kidney disease. AHF patients with history ofDM have a two-fold risk of hospital death greater than those who doesn't have history of DM. Conclusion. There is significant association between history of diabetes and in-hospital mortality of patients with acute heart failure in five hospitals in Indonesia on December 2005-2006.
Keywords: acute heart failure, history of diabetes, in-hospital mortality.