Skripsi

Pengaruh pemajanan medan elektrimagnet extremely low frequency (ELF) secara kontinu terhadap mutasi promotor gen P53pada mencit strain swiss webster. = The Effect of Continuous Exposure to Extremely low Frequency Electromagnetic Field (ELF-EMF) on p53 Gene Promotor Mutation ins Swiss-Webster Mice.

latar belakang: Pajanan medan elektromagnet, terutama medan elektromagnet ELF, dalam kehidupan manusia semakin besar dan dikhawatirkan akan menimbulkan masalah kesehatan. Penelitian pendahuluan menggunakan mencit mengamati terjadinya tumor kulit yang mekanismenya masih belum jelas. Mekanisme tersebut diduga melibatkan gangguan fungsi gen p53, yang eksperinya diatur oleh promoter gen p53. Prometer tersebut memiliku sekuens spesifik sebagai tempat berikatan berbagai faktor transkripsi. Karena itu, dipikirkan bahwa mutasi pada regio tersebut dapat mengganggu ekspresi gen p53 dan berperan dalam terjadinya tumor. Hingga saat ini, sayangnya belum ada penelitian yang membahas efek pemajanan medan elektromagnet ELF terhadap mutasi prometer gen p53. Metode: Penelitian ini merupakan studi eksperimental yang menggunakan hewan coba. Enam pasang mencit strain Swiss-Webster dibagi ke dalam dua kelompok. Satu kelompok mendapat pemajanan medan elektromagnet ELF secara kontinu dari sumber tegangan 3kV yang memiliki frekuensi 50 Hz, sedangkan kelompok yang lain tidak mendapat pemajanan. Mencit-mencit tersebut kemudian dikembangbiakkan di dalam masing-masing kelompoknya sehingga keturunannya akan mendapat perlakuan yang sama dengan induknya. Masing-masing empat ekor mencit dari dua kelompok di tiga generasi diambil dan diperiksa sekuens promoter gen p53-nya. Hasil penelitian: Tidak ada mencit dari kelompok kontrol, baik K1, K2, maupun K3, yang mengalami mutasi pada prometer gen p53. Masing-masing 1 ekor mencit dari kelompok F1, F2, dan F3 memperlihatkan mutasi pada prometer gen p53. Uji statistik menunjukkan tidak terdapat perbedaan angka kejadian mutasi prometer gen p53 yang bermakna antara kelompok mencit yang mendapat pemajanan medan elektromagnet ELF secara kontinu dengan kelompok mencit kontral di semua generasi (p = 1,000, fisher). selain itu, tidak ada perbedaan bermakna angka kejadian mutasi antar-generai kelompok perlakuan (p = 0,547, Fisher). Kesimpulan: Pemajanan medan elektromagnet ELF secara kontinu pada penelitian ini tidak menyebabkan mutasi prometer gen p53 pada mencit strain Swiss-Webster. Pemajanan secara kontinu ke generasi-generasi berikutnya juda tidak menunjukkan adanya perbedaan angka kejadian mutasi prometer gen p53 yang bermakna.
Kata kunci: medan elektromagnet ELF, promoter gen p53.



Backgroud: The exposure to electromagnetic field, particularly ELF-EMF, in human life is increasing and is feared to cause variuous health problems. Preliminary study using mice has shown the occurrence of skin tumour, which mechanism is still unclear. It is believed that the mechanism involves the distruption of p53 function, which expression is controlled by p53 gene promoter. Tine promoter has a spesific sequence as binding sites for various transcription factors. Mutation on this region can disrupt the expression of p53 and therefore plays a role in carcinogenesis. Unfortunately, no study has been carried cut to observe the effect of exposure to ELF-EMF on p53 gene promoter mutation. Method: This study was an experimental animal study. Six pairs of Swiss-Webster mice (Mus musculus L) were divided into two groups. One group was continuously exposed to 50 Hz ELF-EMF generated from a 3 kV electrical power source, while the other underwent no exposure. The mice bred and the offsprings received the same treatment their parent did. Four samples of mice DNA from each groip in three generations were taken and examined for mutations in the p53 gene prometer. Result: No mouse from the contral group (K1, K2, and K3) showed any mutation on p53 gene promoter, while one from each exposed group (F1, F2, and F3) showed mutation on p53 gene promoter. Statistical analysis, however, showed that there were no significant difference of mutation frequency between the control and exposed group in each generation (p = 1,000, Fisher), nor between the exposed groups from all generations (p = 0,547, Fisher). Conclusion: Continuous exposure to ELF-EMF in study shows no effect on p53 gene prometer mutation is Swiss-Webster mice. Continous exposure for three generations shows no significant difference in the frequency of p53 gene prometer in Swiss-Webster mice.
Keywords: ELF-EMF, p53 gene promoter.

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2009
Pengarang

Samuel Josafat Olam - Nama Orang
Puji Sari - Nama Orang

No. Panggil
S09194fk
Penerbit
Jakarta : Kedokteran Umum S1.,
Deskripsi Fisik
xiii, 60 lembar; il., 30cm; lamp.3
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
S09194fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S09194fkS09194fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Pengaruh pemajanan medan elektrimagnet extremely low frequency (ELF) secara kontinu terhadap mutasi promotor gen P53pada mencit strain swiss webster. = The Effect of Continuous Exposure to Extremely low Frequency Electromagnetic Field (ELF-EMF) on p53 Gene Promotor Mutation ins Swiss-Webster Mice.

Related Collection