Skripsi
Prevalensi hipertensi dan faktor-faktor yang berhubungan pada masyarakat kelurahan Paseban April 2009. = The Prevalence of Hypertension and Its Related Factors on Residents of Paseban April 2009.
Hipertensi adalah salah satu masalah utama kesehatan di dunia baik di Negara berkembang maupun negara maju yang menyebabkan angka kematian tinggi dan angka kecacatan oleh karena penyakit kardiovaskular dan serebrovaskular. Untuk ke depannya, diperlukan suatu studi yang lebih mendalami mengenai klarifikasi faktor risiko hipertensi dan fisiko hipertensi. Berdasarkan data RISKESDAS 2007 bahwa angka prevalensi hipertensi di Indonesia sebesar 31.7%, studi yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui prevalensi hipertensi di Kelurahan Paseban dan faktor risiko yang berhubungan dengan hipertensi yaitu usia, jenis kelamin dan riwayat kesehatan keluarga. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional dan pengambilan sampel dengan teknik custer random sampling dan didapatkan 95 responden. Studi ini menggunakan data primer dan pengolahan data menggunakan tes statistik. Angka prevalensi hiperensi di Kelurahan Paseban sebesar 38.9% dengan distribusi terbanyak pada responden dengan usia antara 41-50 tahun (76.2%) dan laki-laki lebih banyak yang menderita hipertensi (56.8%). Dan responden dengan riwayat keluarga dengan hiperensi sebesar 40%. Angka prevalensi responden dengan riwayat keluarga hipertensi serta hipertensi lebih tinggi dibanding dengan responden dengan hipertensi tetapi tidak ada riwayat keluarga dengan hipertensi (42.1% : 36.8%). Studi ini menghasilkan hubungan tidak korelatif antara riwayat kesehatan keluarga (p = 0.606) dan jenis kelamin (p = 0.194) dengan hipertensi. Sedangkan hubungan korelatif didapatkan antara usia dengan hipertensi (p < 0.001).
Kata kunci : prevalensi, hipertensi, usia, jenis kelamin, riwayat keluarga.
Hyrpertension is one of the major health problem in developing and developed countries that cause high mortality and morbidity risk about cardiovascular disease and cerebrovascular disease. In the future, intervention studies are needed to clarify the role hypertension risk factors in the preventive strategy of hypertension. Based on RISKESDAS data 2007 about hypertension prevalence in Indonesia about 31.7%, our research aimed to measure hypertension prevalence in Kelurahan Paseban and also the associated factors to hypertension that were age, gender and family health history. This research used cross sectiona method and sample selection by using cluster randomed sampling technique that resulted 95 respondents. This study used primary data and the data was controlled by statistic test. The hypertension prevalence in Kelurahan Paseban is 38.9% with most distribution pattern in people around 41-50 years (76.2%) and most commonly happen in men (56.8%). And people with family history with hypertension was 40%. The prevalence number in respondents with family history and hypertension compared with respondents without family history but with hypertension was higher (42.1% to 36.8%). Our study provided there were no significant correlation between family health history (p = 0.606), and gender with hypertension (p = 0.194), But there was significant correlation between age and hypertension (p < 0.001).
Keywords : prevalence, hypertension, age, gender, family health history.
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2009
- Pengarang
-
Timotius Bastian - Nama Orang
Eva Suarthana - Nama Orang - No. Panggil
-
S09173fk
- Penerbit
- Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler., 2009
- Deskripsi Fisik
-
xi, 41 lembar; lamp. 1
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
S09173fk
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
-
S09173fk | S09173fk | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi