Skripsi

Profil Infeksi Cacing Usus Pada Usia Lebih Dari 18 Hingga 55 Tahun Dihubungkan Dengan Jenis Kelamin Yang Berbeda Di Sumba. = Profile Intestinal Helminthes Infection at Age of 18 To 55 Years Associated With Different Gender on Sumba.

Latar belakang: Penyakit cacingan masih merupakan masalah besar di Indonesia Angka prevalensi cacingan di Indonesia masih sangat tinggi, berkisar antara 45-65%. Cacing-cacing yang menyebabkan cacingan antara lain Ascaris lumbricoides, Trichuris trichiura dan Hookworm. Secara umum, dampak kecacingan pada manusia adalah gangguan pertumbuhan akibat kurang gizi, anemia dan menurunnya daya tahan tubuh. Tujuan: Profil infeksi cacing usus pada kelompok usia > 18-55 tahun dihubungkan dengan jenis kelamin. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional.Bahan penelitian merupakan data sekunder pemeriksaan infeksi cacing usus pada tinja yang dikirim dari Sumba di Laboratorium Departemen Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Hasil: Infeksi cacing usus pada usia > 18-55 tahun di Sumba pada tahun 2007 adalah infeksi Ascariasis lumbricoides (42,05%), infeksi Trichuris trichura (20,33%) dan infeksi Hookworm (15,53%). Dari hasil uji fisher didapatkan nilai p < 0,05, sehingga dapat diketahui bahwa tidak terdapat perbedaan prevalensi infeksi cacing usus yang bermakna pada pria dan wanita di Pulau Sumba. Kesimpulan: Dari penelitian ini didapatkan infeksi cacing usus yang paling sering terjadi pada kelompok usia > 18-55 tahun di Sumba pada tahun 2007 adalah infeksi áscaris lumbricoides. Selain itu, disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan prevalensi infeksi cacing usus yang bermakna pada pria dan wanita.
Kata kunci: Prevalensi infeksi Ascaris lumbricoides; prevalensi infeksi Trichuris trichiura; prevalensi infeksi Hookworm; jenis kelamin.




Background: Intestinal Helminth Infection is a major problem in Indonesia. Its prevalence in Indonesia is still high, between 45-65%. Helminthes that cause intestinal helminth Infection are Ascaris lumbricoides, Trichuris trichiura and Hookworm. In general, the impact of helminth infection in human is growth disturbance due to malnutrition, anemia and immune deficiency. Objective: Profiles of intestinal helminth infections in the age group > 18-55 years associated with gender. Methods: This study used a cross sectional. Research sample is secondary data from Sumba that examine the stool in the Laboratory of Parasitology, Faculty of Medicine, University of Indonesia. Result: Prevalence of the intestinal helminth infection in the age of > 18-55 years in Sumba in the year 2007 are Ascariasis lumbricoides infection (42.05%), Trichuris trichura infection (20.33%) and Hookworm infection (15.53%). Results of fisher test show that p value < 0.05, which mean that there were no significant differences in the prevalence of intestinal helminth infection between men and women in the island of Sumba. Conclusion: From this research, most intestinal helminth infection in the age group > 18-55 years in Sumba in the year 2007 is Ascaris lumbricoides infection. In addition, that there was no significant correlation in prevalence of intestinal helminth infection between men and women.
Keywords: Prevalence of Ascaris lumbricoides infection; prevalence of Trichuris trichiura infection; prevalence of Hookworm infection, gender.

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2010
Pengarang

Khairunnisa Binti Muhamad Zin - Nama Orang
Agnes Kurniawan - Nama Orang

No. Panggil
S10095fk
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler.,
Deskripsi Fisik
xi, 33 lembar; il., 30cm; lamp 3
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
S10095fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S10095fkS10095fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Profil Infeksi Cacing Usus Pada Usia Lebih Dari 18 Hingga 55 Tahun Dihubungkan Dengan Jenis Kelamin Yang Berbeda Di Sumba. = Profile Intestinal Helminthes Infection at Age of 18 To 55 Years Associated With Different Gender on Sumba.

Related Collection