Skripsi

Mengukur Perubahan Diameter Liposom EPC-TEL 2,5 Hasil Sonikasi terhadap Paparan Larutan NaCl 350 mOsm pH 7,0 selama 90 Hari. = Measure The Diameter Changes of Sonicated EPC-TEL 2,5 Liposome after being Exposured to NaCl Solution 350 mOsm pH 7,0 in 90 Days.

Latar belakang: Hingga saat ini, liposom telah banyak digunakan untuk penelitian sebagai pembawa obat. Liposom EPC-TEL 2,5 terbukti meningkatkan efektivitas sekaligus mengurangi efek samping obat karena langsung membawa obat ke target pengobatan. Namun, keberhasilan ini belum didukung oleh data mengenai diameter liposom EPC-TEL 2,5 secara fisik. Metode: Penelitian dilakukan dengan metode eksperimental in vitro pada dua kelompok liposom, yaitu kelompok kontrol dan kelompok yang diberi paparan NaCl. Kedua kelompok dikondisikan pada pH dan suhu yang sama. Dari setiap kelompok, diambil tujuh sampel. Pengamatan terhadap sediaan liposom dilakukan pada hari ke-0 dan hari ke-90. Hasil pengamatan berupa diameter rata-rata dari tiap kelompok dan kemudian dibandingkan. Hasil: Dari pengukuran yang dilakukan, didapatkan data rata-rata diameter liposom kontrol 62,16 nm ± 2,93 nm dan liposom dengan paparan NaCl 79,04 nm ± 4,16 nm pada hari ke-0. Pada hari ke- 90 didapatkan data rata-rata diameter liposom kontrol 77,89 nm ± 6,38 nm dan liposom dengan paparan NaCl 77,39 nm ± 16,53 nm. Dengan menggunakan uji parametrik Independent Sample T Test, diperoleh nilai probabilitas < 0,001 (p < 0,001) untuk perbandingan kedua kelompok pada hari ke-0 dan nilai probabilitas 0,942 (p = 0,942) untuk perbandingan kedua kelompok pada hari ke- 90. Dengan menggunakan uji parametrik Paired T Test, diperoleh nilai probabilitas 0,001 untuk penambahan diameter kelompok kontrol dan nilai probabilitas 0,826 untuk kelompok dengan paparan NaCl. Kesimpulan: Tidak terdapat perubahan diameter liposom yang bermakna antara liposom yang terpapar dengan larutan NaCl 350 mOsm pH 7,0 pada hari ke-90 dbandingkan kontrol.
Kata kunci: liposom, EPC-TEL 2,5, NaCl, diameter.



Background: Until this day, liposome has been used for many researches regarding its use as a drug transporter. EPC-TEL 2,5 liposome has been proved to both increase the effectivity of drug delivery and decrease the side effects because it brings the specified material to the treatment target. Nonetheless, this success is not yet supported by specific datas, which are about the liposome diameter physically. Methods: The research was conducted with experimental method in vitro on two liposome groups, namely control group and NaCl-exposured group. Both groups were conditioned at the same pH and temperature. From both groups, seven sample were taken to be measured. Observation was made at day-0 and day-90. The result is stated as mean diameter from each group and then compared. Result: From the conducted measurements, acquired that the mean of control liposome diameter is 62,16 nm ± 2,93 nm and mean of NaCl-exposed liposome diameter is 79,04 nm ± 4,16 nm at day-0. On day-90, acquired that the mean of control liposome diameter is 77,89 nm ± 6,38 nm and mean of NaCl-exposed liposome diameter is 77,39 nm ± 16,53 nm. By using Independent Sample T parametric test, obtained probability result < 0,001 (p < 0,001) for the comparison of both groups on day-0 and probability score of 0,942 (p = 0,942) for the comparison of both groups on day-90. By using Paired T parametric test, obtained probability score of 0,001 for the diameter changes on control group and probability score of 0,826 for group with NaCl exposure. Conclusion:There is no significant changes of diameter between the liposome exposed to the NaCl solution 350 mOsm pH 7,0 at day-90 compared to control.
Keywords: liposomes, EPC-TEL 2,5, NaCl, diameter.