Skripsi

Aktivitas Antioksidan dari Ekstrak Temu Kunci (Boesenbergia pandurata) pada Pelarut Kloroform. = Antioxidant Activity of Boesenbergia pandurata Extrac in Chloroform.

Seiring dengan meningkatnya pajanan radikal bebas, penggunaan antioksidan menjadi semakin dibutuhkan. Penelitian ini bertujuan meneliti aktivitas antioksidan dari temu kunci dalam pelarut kloroform. Desain penelitian ini adalah eksperimental, menggunakan metode titrasi iodometri dan spektrofotometri. Nilai POV ekstrak temu kunci pada pelarut kloroform adalah 13,2 pada hari ke-1, 10,2 pada hari ke-2 dan 28,8 pada hari ke-3, pada akuades, nilainya berturut-turut adalah 12,4, 10,8 dan 19,6. Nilai absorban (A) ekstrak temu kunci pada pelarut kloroform adalah 0,5 sedangkan BHT 0,35. Hasil ini menunjukkan aktivitas antioksidan ekstrak temu kunci memiliki nilai yang lebih besar pada pelarut akuades dibanding pada kloroform. Selain itu, aktivitas antioksidan ekstrak temu kunci pada pelarut kloroform memiliki nilai yang lebih kecil dibanding aktivitas antioksidan BHT.
Kata Kunci: Temu kunci (Boesenbergia pandurata), kloroform, iodometri, spektrofotometri, POV, absorban, BHT.



Use of antioxidant is being necessary since there is an increase of free radical exposure in human life. This research is focused on antioxidant activity of Boesenbergia pandurata in Chloroform. Design study of this research is experimental, using iodometric titration and spectrophotometric as the methodes. POV of Boesenbergia pandurata extract in Chloroform are 13,2 on the first day, 10,2 on the second day and 28,8 on the third day. In Aquades, POV are 12,4, 10,8 and 19,6. Absorbancy (A) of Boesenbergia pandurata extract in Chloroform is 0,5 while 0,35 for BHT. This results show antioxidant activity of Boesenbergia pandurata extract in Chloroform is smaller than in Aquades, and also has a smaller value than BHT.
Keywords: Boesenbergia pandurata, chloroform, iodometric, spectrofotometric, POV, absorbancy, BHT.