Tesis

Perbandingan Efek Obat Induksi Propofol 2 mg/kgBB antara Original Propofol dengan Copy Drug Propofol

Latar Belakang: Original propofol (Diprivan) telah dikenal sebagai obat induksi yang lebih poten dibandingkan copy drug propofol, tetapi dari beberapa penelitian yang ada menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan antara Diprivan dan obat propofol lainnya. Studi ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan efek induksi propofol 2 mg/kgbb antara original propofol (Diprivan) copy drug propofol (Trivam) pada pasien-pasien yang menjalani operasi elektif dengan anestesi umum. Metode: 110 orang pasien, berumur 18-50 tahun, ASA I - II, yang akan menjalani anestesi umum di Instalasi Bedah Pusat Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo, dilakukan randomisasi sederhana dalam penelitian tersamar ganda, dimasukkan ke dalam salah satu kelompok. Kelompok pertama mendapat obat induksi original propofol 2mg/kgbb dan kelompok kedua mendapat obat induksi copy drug propofol 2 mg/kgbb. Dilakukan pengamatan terhadap waktu induksi, efek terhadap kardiovaskular (sampai dengan 3 menit setelah induksi) dan nyeri saat injeksi kedua obat. Hasil: Didapatkan perbedaan bermakna (p < 0,05) antara waktu induksi kedua obat, kelompok original propofol berkisar antara 18,6 sampai 30,6 detik, sedangkan kelompok copy drug ofol berkisar antara 23,3 sampai 37,1 detik. Efek terhadap kardivaskular kedua obat tidak berbeda bermakna baik pada tekanan darah sistolik, tekanan darah diastolik, MAP maupun pada laju nadi (p > 0,05). Pada penilaian nyeri saat injeksi kedua obat juga tidak didapatkan perbedaan bermakna (p > 0,05). Kesimpulan: Pada penelitian ini didapatkan efek induksi menggunakan copy drug propofol (Trivam®) 2 mg/kgbb sama dibandingkan dengan menggunakan original propofol (Diprivan®) 2 kgbb.
Kata kunci: Original propofol, Copy drug propofol, Waktu Induksi, Efek terhadap diovaskular, Nyeri Saat Injeksi.