Skripsi

Pengetahuan tentang Pertolongan Pertama Demam Berdarah Dengue pada Ibu di Paseban Timur Jakarta Pusat dan Faktor yang Berhubungan. = Knowledge On DHF First Aid among Housewives in East Paseban and Its Associated Factor.

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan di Indonesia yang hingga kini insidensinya masih tinggi terutama di kota-kota besar, termasuk Jakarta. Oleh karena itu, masyarakat juga perlu memiliki pengetahuan tentang pertolongan pertama apabila ada orang lain yang mengalami DBD dalam rangka mengurangi angka kematian akibat DBD. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu tentang pertolongan pertama DBD dan faktor yang berhubungan. Penelitian ini dilakukan dengan metode cross-sectional di wilayah Paseban Timur. Penilaian pengetahuan dilakukan dengan pemberian pertanyaan pada 103 ibu yang dipilih dengan metode simple random sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan antara tingkat pendidikan (p = 0,003), keikutsertaan dalam penyuluhan (p = 0,043), serta petugas kesehatan sebagai sumber informasi dengan tingkat pengetahuan responden tentang pertolongan pertama DBD (p = 0,006). Sedangkan, usia, status pekerjaan, riwayat mengalami DBD dalam keluarga, keikutsertaan dalam kegiatan setempat, keikutsertaan dalam arisan, keikutsertaan dalam pengajian, jumlah kegiatan yang diikuti, jumlah sumber informasi yang diterima, serta media cetak, media elektronik, kegiatan setempat, tetangga, dan keluarga sebagai sumber informasi tidak berhubungan dengan tingkat pengetahuan responden tentang pertolongan pertama DBD (p > 0,05). Kata kunci : Demam Berdarah Dengue (DBD), ibu, pengetahuan, pertolongan pertama.



Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) is one of the major health problems in Indonesia. Until now, Incidence of DHF is still high, especially in the big cities, including Jakarta. Therefore, the community must have knowledge concerning first aid if there are other person experienced DHF in order to reduce mortality resulting from DHF. This study aimed to know the housewive's knowledge concerning DHF first aid and its associated factor. The design of this research is cross-sectional study. This research was conducted in Paseban Timur on 103 housewives who were chosen by simple random sampling method. This research show that the level of education (p = 0,003), participation in health education (p = 0,043), and health officers as the source of information are associated with the level of knowledge on first aid about DHF among housewifes (p = 0,006). Whereas, age, employment status, history experienced DBD in family, participation in local activity, participation in social gathering, participation in religious gathering, number of local activity participated, number of sources of DHF information, and the print media, the electronic media, the local activity, the neighbour, and the family as the source of information was not have significant relation with the level of knowledge on DHF first aid among housewives (p > 0,05).
Keywords : Dengue Hemorrhagic Fever (DHF), housewives, knowledge, first aid.

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2010
Pengarang

Nafisah - Nama Orang
Muchtaruddin Mansyur - Nama Orang

No. Panggil
S10225fk
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler.,
Deskripsi Fisik
xii, 51 hal; lamp. 2
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
S10225fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S10225fkS10225fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Pengetahuan tentang Pertolongan Pertama Demam Berdarah Dengue pada Ibu di Paseban Timur Jakarta Pusat dan Faktor yang Berhubungan. = Knowledge On DHF First Aid among Housewives in East Paseban and Its Associated Factor.

Related Collection